z-logo
open-access-imgOpen Access
Budaya Keselamatan (Kajian Kepustakaan)
Author(s) -
Dihartawan Dihartawan
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal kedokteran dan kesehatan/jurnal kedokteran dan kesehatan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2549-6883
pISSN - 0216-3942
DOI - 10.24853/jkk.14.1.98-108
Subject(s) - humanities , sociology , political science , philosophy
Penelitian ini merupakan kajian kepustakaan mengenai budaya keselamatan (safety culture) yang bersifat kualitatif, dan menggunakan teknik content analysis dengan pendekatan comparative approach, bertujuan untuk mengetahui dengan lebih baik konsep budaya keselamatan (safety culture). Kajian ini menggunakan metode komparatif dilakukan analisis untuk mendapatkan pemahaman dan pengertian yang mendalam mengenai budaya keselamatan (safety culture) dalam konsep organisasi. Konsep budaya keselamatan (safety culture) merupakan konsep penting didalam organisasi. Pemahaman yang mendalam mengenai konsep ini penting mengingat keterkaitan antara konsep dan aplikasi dari kedua hal tersebut. Pemahaman yang tidak tepat akan konsep tersebut dapat menyulitkan bagi para pembuat aturan/regulasi, praktisi dan peneliti dalam berkomunikasi mengenai budaya keselamatan (safety culture). Berdasarkan kajian yang mendalam ini akhirnya penulis mencoba memunculkan gambaran definisi dari budaya keselamatan (safety culture), bahwa budaya keselamatan (safety culture) adalah ‘sesuatu yang tercipta mengakar kepada nilai-nilai, norma dan keyakinan dasar, tersebar pada seluruh anggota organisasi melalui interaksi sosial baik antar sesama anggota atau anggota dengan organisasi, dimana seiring waktu yang panjang nilai-nilai tersebut telah teruji serta mampu dipercaya dan dipergunakan untuk belajar dan berkembang dalam mencegah dan menghadapi tantangan baik berupa kesalahan, kejadian maupun kecelakaan yang datang dari luar ataupun dari dalam organisasi dan tercermin didalam perilaku individu serta organisasi kearah mengutamakan safety’.  Kata Kunci: safety; safety culture; organisasi; organisasi culture

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here