
IDENTITAS GENDER DAN SENSUALITAS TUBUH TANDHAK DALAM PANGGUNG PERTUNJUKAN LUDRUK LEROK ANYAR
Author(s) -
insroatun naima
Publication year - 2019
Publication title -
tonil: jurnal kajian sastra, teater dan sinema/tonil
Language(s) - Spanish
Resource type - Journals
eISSN - 2685-8274
pISSN - 1411-6464
DOI - 10.24821/tnl.v16i1.3129
Subject(s) - humanities , art
Penelitian yang berjudul “Identitas Gender Dan Sensualitas Tubuh Tandhak Dalam Panggung Pertunjukan Ludruk Lerok Anyar“ ini menganalisis tentang tubuh para tandhak ludruk pada kelompok Ludruk Lerok Anyar Kabupaten Malang. Permasalahan yang dikemukakan yaitu: (1) bagaimana tubuh digunakan menjadi alat untuk menunjukkan identitas gender; dan (2) bagaimana tubuh digunakan menjadi alat untuk merepresentasikan nilai sensualitas.Identitas gender dan sensualitas tubuh tandhak ludruk dalam pertunjukkan kelompok Ludruk Lerok Anyar dianalisis menggunakan teori identitas gender dan sensualitas yang dikemukakan oleh Judith Butler dalam buku Gender Trouble. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka, wawancara, observasi dan pengamatan video rekaman pertunjukan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa panggung ludruk mampu memberikan ruang bagi para transgender sebagai tandhak ludruk untuk dapat menunjukkan identitas keperempuanan atau femininnya tanpa harus ditutup-tutupi. Tubuh digunakan menjadi alat untuk menunjukkan nilai sensualitas. Tubuh para tandhak dikonstruksi melalui serangkaian gerak, gesture, make up dan kostum untuk menunjukkan kesan sensual dan mampu membuat penonton laki-laki terpenuhi hasrat sensualnya. Tubuh para tandhak merupakan representasi kesempurnaan tubuh perempuan yang hanya ada dalam ruang-ruang imajinasi.Kata Kunci: tandhak ludruk, identitas gender, sensualitas tubuh, kelompok Ludruk Lerok Anyar.