GREBEG PENJALIN Transformasi dari Masyarakat Petani-Perajin Bambu, Sentra Industri Mebel Rotan, menuju Desa Wisata Rotan.

Instabilitas pasar global berpengaruh terhadap produktifitas industri mebel rotan nasional yang bertumpu pada pasar eksport. Pasar dalam negeri yang tidak terdampak pada gejolak perekonomian dunia menarik untuk dibidik sebagai pasar. Oleh karena itu penelitian ini mencoba mengungkap bagaimana perkembangan industri mebel rotan di desa Trangsan. Kedua bagaimanakah pengembangan pasar dalam negeri melalui desa wisata khsusnya grebeg penjalin sebagai daya tarik wisata. Penelitian kualitatif dengan pendekatan diskriptif analitis untuk menjelaskan perkembangan industri mebel rotan desa Trangsan. Sumber data, berupa tulisan, lisan. Teknik pengambilan data dengan observasi, partisipasi observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam. Validitas data dengan triangulasi data sedangkan analisis data menggunakan analisis interaktif. Kondisi social masyarakatnya menjadikan Trangsan cepat melakukan adaptasi kreatif dalam melewati beberapa fase. Tiga fase perkembangan industri mebel rotan Trangsan yakni mulai dari masyarakat petani-perajin mebel bambu, menjadi masyarakat perajin rotan, menuju desa wisatarotan.