
PERDAGANGAN GULA ILEGAL DI WILAYAH PERBATASAN ENTIKONG INDONESIA DAN MALAYSIA
Author(s) -
Elyta
Publication year - 2017
Publication title -
sosiohumaniora
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2443-2660
DOI - 10.24198/sosiohumaniora.v19i1.10747
Subject(s) - humanities , art
Tujuan penelitian ingin menganalisa penyebab terjadinya perdagangan gula ilegal antara Indonesia dan Malaysia di wilayah perbatasan Entikong Indonesia dan Malaysia. Jumlah produksi gula di Indonesia yang tidak sebanding dengan jumlah kebutuhan masyarakat menimbulkan terjadinya aktivitas impor gula dari negara Malaysia. Aktivitas impor dalam jangka panjang mengakibatkan negara Indonesia mengalami kerugian dan membuka peluang terjadinya perdagangan gula ilegal. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, teknik pengumpulan data yang digunakan dengan menggunakan library research dan wawancara. Library research dilakukan dengan mengambil data dari buku, jurnal, koran dan laporan dari instansi terkait, sedangkan wawancara dilakukan dengan mewawancarai informan yang mengetahui dan menangan kasus gula ilegal di perbatasan Entikong Indonesia Dan Malaysia. Berdasarkan hasil penelitian perdagangan ilegal terjadi dikarenakan: 1) penyalahgunaan legislasi Border Trade Agreement (BTA) dengan tujuan mencari keuntungan sebesar-besarnya; 2) harga gula Malaysia lebih murah dibandingkan dengan harga gula Indonesia sehingga terjadi disparasi.