Open Access
Persepsi Tenaga Kesehatan terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri dan Kejadian Kecelakaan Akibat Kerja di Salah Satu Rumah Sakit di Kota Bandung
Author(s) -
Atri Laranova,
Irvan Afriandi,
Yuni Susanti Pratiwi
Publication year - 2018
Publication title -
jsk (jurnal sistem kesehatan) (journal of health system)
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2460-819X
DOI - 10.24198/jsk.v3i4.18497
Subject(s) - medicine , gynecology , humanities , philosophy
Pendahuluan Tenaga kesehatan berperan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan berhak mendapatkan jaminan kesehatan dan keselamatan kerja. Penelitian sebelumnya melaporkan kecelakaan kerja yang sering terjadi di rumah sakit adalah tertusuk jarum, teriris pisau, terluka dan terpercik cairan tubuh. Kejadian tersebut banyak yang belum terlaporkan karena padatnya jadwal pelayanan kesehatan dan rendahnya persepsi terhadap risiko terpapar infeksi. Rendahnya persepsi dan tingginya risiko kejadian kecelakaan kerja menjadi tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara persepsi tenaga kesehatan terhadap penggunaan alat pelindung diri dengan kejadian kecelakaan akibat kerja. Metode Penelitian dilakukan dengan metode analitik dan desain potong lintang yang melibatkan 102 tenaga kesehatan yang dipilih dengan teknik simple random sampling di salah satu rumah sakit di Kota Bandung pada bulan Oktober hingga November 2016. Variabel yang diteliti meliputi persepsi terhadap penggunaan alat pelindung diri dan kejadian kecelakaan akibat kerja. Data diambil melalui instrumen kuesioner kemudian dilakukan analisis data dengan menggunakan uji Chi-square dan Uji Spearman Correlation. Hasil Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel yang diteliti dengan nilai r= -0,085 dan p= 0,395. Pembahasan Tidak ada hubungan antara persepsi tenaga kesehatan terhadap penggunaan alat pelindung diri dengan kejadian kecelakaan akibat kerja. Terdapat faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi kepatuhan dalam penggunaan alat pelindung diri dan kejadian kecelakaan kerja.Kata kunci: APD, KAK, Persepsi, Tenaga kesehatan