z-logo
open-access-imgOpen Access
Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Usia Menarche Siswi Sekolah Dasar Kelas 4 – 6 di Kecamatan Sukajadi
Author(s) -
Annisa Nur Maulidya,
Yoyos Dias Ismiarto,
Wulan Mayasari
Publication year - 2018
Publication title -
jsk (jurnal sistem kesehatan) (journal of health system)
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2460-819X
DOI - 10.24198/jsk.v3i4.18493
Subject(s) - gynecology , physics , medicine
Perubahan usia menarche saat ini telah terjadi di berbagai belahan dunia termasuk di Indonesia. Salah satu faktor penyebabnya adalah keadaan nutrisi yang dapat dinilai dengan indeks massa tubuh (IMT) yang telah mengalami perubahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi indeks massa tubuh dengan usia menarche. Penelitian cross sectional  dilakukan antara bulan September sampai November 2016 terhadap 163 siswi Sekolah Dasar di Kecamatan Sukajadi yang sudah menarche. Subjek penelitian dipilih secara multistage random sampling. Usia menarche didapatkan dengan kuisioner. Indeks massa tubuh didapatkan dengan mengukur tinggi dan berat badan. Data dianalisis dengan metode Spearman’s Correlation Test. Berdasarkan dari 163 responden, hanya 125 siswi yang memenuhi kriteria inklusi penelitian. Didapatkan usia menarche dengan rata-rata 11,05 tahun, nilai tengah 11 tahun, dalam rentang 9 sampai 13 tahun. Indeks massa tubuh kemudian digolongkan ke dalam tiga kategori yaitu; sebanyak 76 siswi dengan status gizi  normal, 35 siswi overweight, dan 14 siswi obesitas. Rata-rata indeks massa tubuh yaitu 20,10 kg/m2. Hasil analisis uji korelasi didapatkan nilai koefisien korelasi rs = -0,089 dan nilai signifikasi p = 0,324 (p>0,05). Kesimpulan penelitian diperoleh bahwa tidak terdapat korelasi antara indeks massa tubuh dengan usia menarche.Kata kunci: indeks massa tubuh, menstruasi, pubertas, remaja, usia menarche

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here