z-logo
open-access-imgOpen Access
PEMANFAATAN ASET LOKAL DALAM PENGEMBANGAN BATIK TULIS PEWARNA ALAMI OLEH MASYARAKAT BLOK KEBON GEDANG DESA CIWARINGIN, KECAMATAN CIWARINGIN, KABUPATEN CIREBON
Author(s) -
Yoga Maulana Yusuf,
Maulana Irfan,
Nandang Mulyana
Publication year - 2021
Publication title -
prosiding penelitian dan pengabdian kepada masyarakat/prosiding penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2581-1126
pISSN - 2442-448X
DOI - 10.24198/jppm.v7i3.32151
Subject(s) - humanities , business administration , asset (computer security) , business , computer science , art , computer security
ABSTRAKKegiatan pengembangan masyarakat saat ini gencar dilakukan di Indonesia dalam berbagai sektor, dengan memfokuskan kepada potensi dibanding masalah yang ada di daerah tersebut. Dengan menggunakan pendekatan asset based community development, diyakini dapat menjadi alternatif yang tepat sebagai upaya untuk memanfaatkan asset yang ada guna meningkatkan kualitas hidup mereka. Pendekatan berbasis asset ini memiliki tujuan untuk fokus mengidentifikasi dan memanfaatkan asset yang ada daripada fokus terhadap kekurangan atau masalah. Kegiatan pemanfaatan asset lokal yang dilakukan oleh masyarakat Kampung Gedang bertujuan agar kehidupan masyarakat setempat menjadi lebih baik dan mandiri dengan memanfaatkan potensi yang ada, mulai dari pemanfaatan bahan alam, sumber daya manusia, hingga fasilitas sarana dan prasarana setempat guna mendukung pengembangan batik tulis itu sendiri melalui kegiatan pemanfaatan asset lokal yang tidak terlepas dari kontribusi dan partisipasi aktif dari masayrakat sekitar melalui 3 tahap, yaitu identifying local asset, leveraging local asset, dan managing local asset. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, menggunakan studi literatur dan data sekunder lainnya dari berbagai sumber. Pada pembahasan menunjukan bahwa tahapan ABCD merupakan suatu langkah yang bisa diambil guna mendukung perkembangan Batik Ciwaringin, dengan mengadopsi konsep tersebut maka langkah pengembangan masyarakat melalui batik bisa terlaksana dengan baik. ABSTRACTCommunity development activity is now intensively being done in Indonesia in every sector, by focusing to the potensials rather than to the problems in the society. This approach has the purpose to only focus identifying dan utilize the existing assets rather than to the weaknesses and problems. The local assets utilization that is being done by the community in Kampung Gedang intend to improve their quality of life and to ba more independent by utilizing their own local potentials, such as nature resources, human resources, facilities and infrastructure of their own in order to improve the growth of batik it self through the utilization activity of the local assets which needs the community contribution and participation through three steps, which are identifying local asset, leveraging local asset, and managing local asset. The method that is used on this research is descriptive with qualitative approach, using literature study and other seconder data from any resources. The result of this research shows that ABCD is the right concept to be adapted in order to develop the Batik Ciwaringin by the locals in order to make Batik Ciwaringin a lot better in the future.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here