z-logo
open-access-imgOpen Access
<p>Efektivitas ekstrak kulit kayu rambutan (Nephelium lappaceum L.) terhadap Candida albicans</p><p>The effectiveness of rambutan (Nephelium lappaceum L.) bark extract on the growth of Candida albicans<p>
Author(s) -
Masdelisution,
Minasari Nasution,
Mirza Hasibuan,
Yumi Lindawati
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal kedokteran gigi universitas padjadjaran
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2549-6514
pISSN - 0854-6002
DOI - 10.24198/jkg.v33i2.32223
Subject(s) - rambutan , traditional medicine , candida albicans , biology , medicine , food science , microbiology and biotechnology
Pendahuluan: Ekstrak kulit kayu rambutan memiliki senyawa aktif yang digunakan sebagai  antijamur terutama pada Candida albicans. Candida albicans pada rongga mulut dapat menyebabkan kandidiasis lidah. Salah satu faktor predisposisi yang memicu kandidiasis adalah terganggunya ekologi mulut atau perubahan mikrobiologi mulut karena pemakaian antibiotika dalam waktu yang lama oleh karena itu diperlukan antibiotik berbahan herbal yang dapat digunakan secara topikal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas daya hambat ekstrak kulit kayu rambutan terhadap pertumbuhan Candida albicans pada konsentrasi 80%, 40%, 20%,10%, konsentrasi minimum daya hambat (KHM) dan daya bunuh (KBM) ekstrak kulit kayu rambutan terhadap Candida albicans. Metode: Penelitian ini merupakan eksperimental laboratoris dengan rancangan penelitian post test only control group design. Sampel yang digunakan adalah Candida albicans yang diisolasi dari penderita kandidiasis lidah dan dibiakkan di Laboratorium Mikrobiologi RS USU. Pengujian efektivitas ekstrak kulit kayu rambutan terhadap pertumbuhan Candida albicans dengan metode dilusi dan difusi, ekstrak kulit kayu rambutan dibuat dengan teknik maserasi menggunakan pelarut etanol 70% dengan berbagai konsentrasi (80%, 40%, 20% dan 10%). Hasil: uji Kruskal- Wallis menunjukkan perbedaan zona hambat yang signifikan pada beberapa konsentrasi. KHM Ekstrak kulit kayu rambutan diperoleh 20%, dan KBM 40%. Simpulan: bahwa ekstrak kulit kayu rambutan memiliki efektivitas antijamur terhadap Candida albicans.Kata kunci: kulit kayu rambutan, KHM, KBM, Zona hambat, Candida albicans.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here