
FORMULASI, EVALUASI, SERTA UJI SITOTOKSIK TERHADAP SEL KANKER MCF-7 DARI SISTEM NANOPARTIKEL POLIMERIK POLYVINYL PYRROLIDONE DENGAN ZAT AKTIF KURKUMIN (Formulation of Polymeric Nanoparticles System Polyvinyl Pyrrolidone Containing Curcumin as Active Ingredient, Its Evaluation and Cytotoxicity Test on MCF-7 Cancer Cells)
Author(s) -
Yenni Puspita Tanjung
Publication year - 2013
Publication title -
indonesian journal of applied sciences (ijas)
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2581-1991
pISSN - 2089-9203
DOI - 10.24198/ijas.v3i3.15055
Subject(s) - chemistry , nuclear chemistry , traditional medicine , medicine
AbstrakDalam beberapa tahun terakhir pengembangan sistem pembawa obat inovatif telah banyak dilakukan untuk mengatasi buruknya kelarutan suatu zat aktif. Salah satu contoh yang banyak mendapat perhatian adalah sistem pembawa obat berbasis nanopartikel. Pada penelitian ini dibuat suatu sistem nanopartikel dengan menggunakan pembawa polimer polyvinyl pyrrolidone (PVP). Polyvinyl pyrrolidone dapat digunakan sebagai solubilizer dan telah terbukti kemampuannya dalam meningkatkan disolusi dari obat yang memiliki kelarutan rendah. Zat aktif yang digunakan adalah kurkumin. Kurkumin penerapannya terbatas karena tidak larut dalam air, sedangkan potensinya sangat baik sebagai obat pada beberapa penyakit termasuk kanker. Formula dibuat dengan memvariasikan jumlah PVP dimana kurkumin banding PVP adalah (1:2), (1:6), dan (1:10). Prosedur pembuatan sistem nanopartikelnya adalah dengan melarutkan PVP ke dalam larutan PVA 0,1% sedangkan kurkumin dilarutkan dengan etanol. Selanjutnya dilakukan proses homogenisasi, sonikasi, dan pengadukan mekanik serta penguapan pelarut. Sistem nanopartikel ini dikarakterisasi ukuran partikelnya dengan alat PSA. Persentase enkapsulasi ditetapkan dengan HPLC. Formulasi yang menghasilkan sistem nanopartikel polimerik dengan ukuran partikel terkecil yaitu 31,6 nm adalah formula X (Kurkumin 50 mg, PVP 500 mg, etanol 25 ml, dan larutan PVA 0,1% 75 ml) dengan proses homogenisasi kecepatan 17.000 rpm selama 12 menit 30 detik, sonikasi selama 30 menit, pengadukan mekanik selama 2 jam dan penguapan pelarut. Persen enkapsulasi kurkumin dari formula X adalah 98%. Pada penelitian ini dilakukan uji sitotoksik menggunakan sel kanker MCF-7 dimana hasilnya adalah kurkumin nanopartikel (IC50 1,7 ppm) memiliki efek sitotoksik yang lebih baik dibandingkan dengan kurkumin non nanopartikel (IC50 11,7 ppm). Untuk pengujian cellular uptake menghasilkan kurkumin nanopartikel memiliki kemampuan cellular uptake yang lebih baik dibandingkan dengan kurkumin non nanopartikel. Kata kunci : nanopartikel, kurkumin, ukuran partikel, sitotoksik.AbstractIn the last few years, an innovative development of drug carrier system has been done to overcome poor solubility of active ingredients. An interesting example of it is drug delivery system based nanoparticle. In this research a nanoparticle system was made by using a polymers polyvinyl pyrrolidone (PVP), which can be used as solubilizer and has proven its ability to improve dissolution of low solubility drugs. Curcumin is used as active ingredient. This compound is not dissolved in water, while its potential is very good as medicine in some diseases including cancer. The formula were prepared with various amount of PVP where curcumin comparation PVP were (1:2), (1:6), and (1:10). Nanoparticle system was created by dissolving PVP into PVA 0.1% solution, while curcumin was dissolved in ethanol. The procedure was continued with homogenizing, sonicating, mechanical stirring and solvent evaporating. Particle size the system were characterized by PSA. Encapsulation efficiency of curcumin was measured by HPLC. The best nanoparticle formula with (particle size 31.6 nm) was formula X (contained curcumin 50 mg, PVP 500 mg, ethanol 25 ml, and solution PVA 0.1 % 75 ml) which was made by homogenization speed 17,000 rpm for 12 minutes 30 seconds, sonication 30 minutes, stirring mechanics 2 hours, percent encapsulation of curcumin 98%. Both the cellular uptake ability and the cytotoxicity of this nanoparticle curcumin on MCF-7 cancer cells was better than non-nanoparticle system, with IC50 1.7 ppm and IC50 11.7 ppm, respectively. Key words : nanoparticle, curcumin, Polyvinyl Pyrrolidone (PVP), cytotoxic.