
Upaya Pemberdayaan Masyarakat melalui Pelatihan Pembuatan Produk Sabun Berbasis Komoditas Lokal di Desa Sindanglaya dan Desa MekarWangi Kecamatan Sukamantri Kabupaten Ciamis
Author(s) -
Asri Widyasanti
Publication year - 2017
Publication title -
dharmakarya/dharmakarya: jurnal aplikasi ipteks untuk masyarakat
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-2392
pISSN - 2302-8955
DOI - 10.24198/dharmakarya.v5i1.8869
Subject(s) - business , business administration
Desa Sindanglaya dan Mekarwangi merupakan daerah yang mengusung konsep menjadi kawasan Agrowisata, Agroindustri dan Agropolitan. Produk pertanian yang melimpah di Desa Sindanglaya adalah tomat organik, sedangkan Desa Mekarwangi menghasilkan kopi rakyat Mekarwangi yang cukup terkenal. Selama ini kedua komoditas tersebut hanya dimanfaatkan sebagai hasil bumi yang dijual dalam kondisi segar oleh masyarakat setempat. Olehkarenanya perlu pengembangan Agroindustri lebih lanjut agar menjadi percontohan bagi desa lainnya. Upaya pemberdayaan masyarakat agar mampu secara mandiri memanfaatkan potensi daerahnya salah satunya dengan pengetahuan dan ketrampilan mengenai wirausaha dan teknologi tepat guna proses pembuatan sabun handmade yang dapat dijadikan sebagai souvenir desa untuk pencitraan Kabupaten Ciamis secara luas. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini adalah (1) Menerapkan teknologi tepat guna untuk proses pengolahan komoditas lokal pertanian dan perkebunan menjadi produk sabun handmade; (2) Meningkatkan ketrampilan, pengetahuan dan kesadaran masyarakat terutama kelompok ibu-ibu PKK untuk meningkatkan nilai tambah produk perkebunan dan pertanian sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga; (3) Mempromosikan sabun handmade sebagai souvenir non-pangan dari Kabupaten Ciamis; dan (4) Menjalin kerjasama dengan pihak terkait serta pendampingan teknis untuk pengembangan bisnis sabun lebih lanjut. Dari hasil kegiatan yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa : (1) Kegiatan PKM ini dapat meningkatkan motivasi usaha, kesadaran, pengetahuan dan ketrampilan masyarakat melalui penerapan teknologi tepat guna untuk mengolah komoditas lokal menjadi produk sabun handmade; (2) Peserta pelatihan terutama kelompok ibu-ibu PKK telah mengikuti serangkaian kegiatan pembuatan sabun handmade selanjutnya perlu dikembangkan kerjasama dengan pihak terkait untuk pengembangan bisnis sabun handmade ke depannya. Kata Kunci: teknologi tepat guna, proses pembuatan sabun handmade, komoditas lokal, sabun kopi, sabun tomat