
Potensi Limbah Media Jamur Konsumsi untuk Menekan Penyakit Layu Bakteri (Ralstonia solanacearum) pada Tanaman Kentang
Author(s) -
Noor Istifadah,
P. Rizky D. Sianipar
Publication year - 2015
Publication title -
jurnal agrikultura/jurnal agribisnis dan agrowisata : the journal of agribusiness and agritourism/jurnal agribisnis dan agrowisata
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2685-3345
pISSN - 2301-6523
DOI - 10.24198/agrikultura.v26i2.8465
Subject(s) - ralstonia solanacearum , mushroom , pleurotus , biology , pleurotus eryngii , lentinus , horticulture , oyster , bacterial wilt , microbiology and biotechnology , botany , pathogen , fishery
The Potential of Spent Mushroom Substrate to Control Bacterial Wilt Disease (Ralstoniasolanacearum) in PotatoBacterial wilt caused by Ralstonia solanacearum is one of important diseases in potato. One ofecofriendly-control measures is the use of organic matters including spent mushroom substrate.This paper discussed the study that examined the potential of spent substrates of oyster mushroom(Pleurotus sp.), shiitake (Lentinus edodes), Auricularia auricula and composted spent mushroomsubstrate to inhibit the growth of Ralstonia solanacearum in vitro and to suppress the diseaseincidence of bacterial wilt disease in potato. The results showed that spent substrate of shiitakemushroom slightly inhibited the growth of R. solanacearum in vitro with inhibition zone 1.5 mm.The spent mushroom substrate applied in the growth medium and drenching its water extractevery week significantly reduced the disease incidence of bacterial wilt disease, however thesuppression level was only 26.1%. The spent substrates of oyster mushroom (Pleurotus sp)., A.auricula and composted spent mushroom substrate did not suppress the disease incidence.Keywords : Lentinus edodes, Pleurotus, Auricularia auricula, organic matters, spent mushroomwater extractABSTRAKLayu bakteri yang disebabkan Ralstonia solanacearum merupakan salah satu penyakit penting padapertanaman kentang. Salah satu cara pengendalian penyakit yang ramah lingkungan adalahdengan menggunakan bahan organik, termasuk limbah media jamur konsumsi. Artikel inimendiskusikan penelitian yang mengkaji potensi limbah media tanam jamur tiram (Pleurotus sp.),jamur shiitake (Lentinus edodes), jamur kuping (Auricularia auricula) dan kompos limbah mediajamur konsumsi untuk menghambat R. solanacearum in vitro serta menekan penyakit layu bakteripada tanaman kentang. Hasil percobaan menunjukkan air rendaman limbah media jamur shiitakerelatif menekan R. solanacearum secara in vitro dengan zona penghambatan 1,5 mm. Limbahmedia jamur shiitake yang diaplikasikan pada medium tanam dan air rendamannya disiramkan ketanaman kentang setiap minggu sekali dapat menurunkan persentase tanaman layu secara nyatadibandingkan dengan kontrol, namun tingkat penekanannya hanya sebesar 26,1%. Limbah mediajamur tiram (Pleurotus sp.), jamur kuping (A. auricula) serta kompos limbah media jamur tidakmenghambat R. solanacearum secara in vitro dan tidak dapat menekan penyakit layu bakteri padatanaman kentang.Kata kunci : Lentinus edodes , Pleurotus, Auricularia auricula, bahan organik, air rendamanlimbah jamur