z-logo
open-access-imgOpen Access
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN VALUE CLARIFICATION TECHNIQUE TERHADAP PEMAHAMAN NILAI TRADISI SEJARAH DITINJAU DARI KECERDASAN EMOSIONAL PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI DI KABUPATEN KUDUS TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Author(s) -
Imaniar Purbasari
Publication year - 2015
Publication title -
refleksi edukatika/refleksi edukatika
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2528-696X
pISSN - 2087-9385
DOI - 10.24176/re.v4i1.424
Subject(s) - humanities , psychology , art
Penelitian Pengaruh Model Pembelajaran VCT (Value Clarification Technique) terhadap Pemahaman Nilai Tradisi Sejarah Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri Kabupaten Kudus Tahun Pelajaran 2011/2012 Ditinjau dari Kecerdasan Emosional bertujuan untuk mengetahui: (1) Perbedaan pengaruh antara model pembelajaran VCT (Value Clarification Technique) dan Ekspositori terhadap Pemahaman Nilai Tradisi Sejarah pada siswa kelas X SMA Negeri di Kabupaten Kudus, (2) Perbedaan pengaruh antara siswa yang memiliki kecerdasan emosional rendah dan tinggi terhadap Pemahaman Nilai Tradisi Sejarah pada siswa kelas X SMA Negeri di Kabupaten Kudus, (3) Interaksi antara model pembelajaran dan kecerdasan emosional terhadap Pemahaman Nilai Tradisi Sejarah pada siswa kelas X SMA Negeri di Kabupaten Kudus. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif eksperimen. Populasi penelitian adalah siswa SMA Kelas X di Kabupaten Kudus semester 1 Tahun Pelajaran 2011/2012. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah multistage cluster random sampling, dengan rincian: siswa SMA N 1 Bae Kudus sebagai kelompok eksperimen, siswa SMA N 2 Kudus sebagai kelompok kontrol, dan siswa SMA N 2 Bae Kudus sebagai kelompok uji coba. Teknik pengumpulan data menggunakan angket untuk mengumpulkan data tentang kecerdasan emosional dan tes untuk mengumpulkan data tentang Pemahaman Nilai Tradisi Sejarah. Analisis hasil penelitian menggunakan teknik Analisis Varians (ANAVA) dua jalur (2 x 2). Hasil uji hipotesis penelitian menunjukkan: (1) Terdapat perbedaan pengaruh antara model pembelajaran VCT (Value Clarification Technique) dan Ekspositori terhadap Pemahaman Nilai Tradisi Sejarah pada siswa kelas X SMA Negeri di Kabupaten Kudus dengan Fhitung = 155,765 > F tabel (? = 0,05) = 3,11 taraf signifikansi 0,05, hal ini berarti Ho ditolak; (2) Tidak terdapat perbedaan pengaruh antara siswa yang memiliki kecerdasan emosional rendah dan tinggi terhadap Pemahaman Nilai Tradisi Sejarah siswa kelas X SMA Negeri di Kabupaten Kudus dengan Fhitung = 0,610 < F tabel (? = 0,05) = 3,11 taraf signifikansi 0,05, hal ini berarti Ho diterima; (3) Tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dan kecerdasan emosional terhadap Pemahaman Nilai Tradisi Sejarah siswa kelas X SMA Negeri di Kabupaten Kudus dengan Fhitung = 0,82 < F tabel (? = 0,05) = 3,11 taraf signifikansi 0,05, hal ini berarti Ho diterima.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here