z-logo
open-access-imgOpen Access
KONSEP DAKWAH KULTURAL NAHDLATUL ‘ULAMÂ
Author(s) -
Nuryani Nuryani,
M. Ali Syufa’at,
M. Samson Fajar
Publication year - 2019
Publication title -
al-idza'ah: jurnal dakwah dan komunikasi/al-idza’ah
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2722-1091
pISSN - 2613-9707
DOI - 10.24127/al-idzaah.v1i02.242
Subject(s) - theology , philosophy
Nahdlatul ‘Ulamâ sebagai sebuah jamiyyah dhiniyyah yang berhaluan faham Ahlussunnah wal Jamaah merupakan organisasi terbesar di Indonesia yang didirikan oleh KH. Hasyim Asy’ari pada 16 Rajab 1344 H / 31 Januari 1926. Dalam dakwahnya  Nahdlatul ‘Ulamâ menggunakan metode dakwah Cultural, seperti halnya dakwah yang dipraktikkan Wali Songo. Nahdlatul al-‘Ulamâ memperkuat pendekatan budaya sebagai salah satu elemen penting dakwah Islam ditanah air. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang membahas tentang metode dakwah kultural Nahdlatul al-Ulamâ. Adapun macam-macam metode dakwah Nahdlatul ‘Ulamâ diantaranya adalah berceramah, propaganda, pendidikan, kelembagaan, keteladanan, kesenian, diskusi, tanya jawab, bimbingan konseling, karya tulis, korespondensi, silaturahmi. Adapun Strategi dakwah Nahdlatul al-‘Ulamâ yaitu melalui pembudayaan nilai-nilai Islam dengan menggunakan perangkat budaya lokal sebagai instrumen dakwahnya. Dalam pandangan kaum Nahdliyin kehadiran Islam yang dibawa oleh Rosulullah SAW. Bukanlah untuk menolak tradisi yang telah berlaku dan mengakar menjadi kultur kebudayaan masyarakat, melainkan sekedar untuk melakukan pembenahan dan pelurusan terhadap tradisi dan budaya yang tidak sesuai dengan risalah Rosulullah.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here