Sintesis Styrene Menjadi Polystyrene Dengan Metode Polimerisasi Suspensi

Produk polimer yang dapat dikategorikan sebagai bahan plastik, serat, elastomer, banyak dijumpai dalam kehidupan manusia sehari-hari untuk berbagai kebutuhan. Menyadari pentingnya peranan polimer sintetik khususnya untuk bahan plastik, maka banyak penelitian yang dilakukan berhubungan dengan pembuatan polimer tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan sintesa styrene dengan cara polimerisasi suspensi dan diharapkan mendapatkan polystyrene yang dapat digunakan sebagai bahan baku plastik atau dapat pula dikembangkan sebagai styroform/gabus . Pada tahap awal dari penelitian ini, dilakukan percobaan dengan cara memvariasikan variabel-variabel proses polimerisasi seperti konsentrasi monomer,  suhu dan waktu polimerisasi  untuk mendapatkan pengaruhnya terhadap ukuran kristal dan hasil produk polimer (yield) yang optimum. Proses polimerisasi suspensi dilakukan dengan cara mencampurkan monomer styrene dengan air sebagai pelarut, PVA sebagai suspending agent dan sedikit benzoil peroksida sebagai inisiator. Pada kondisi optimum karakteristik terhadap kemurnian produk ditentukan dengan analisa  menggunakan FTIR. Hasil dari penelitian ini diperoleh dua kondisi optimum berdasarkan perhitungan dengan metode respon surface, yang pertama dibatasi oleh ukuran kristal (± 2mm). Kondisi optimum ini diperoleh pada konsentrasi monomer 1,034 N dan pada waktu polimerisasi 4 jam. Sedangkan kondisi optimum yang kedua  tidak dibatasi oleh ukuran kristal. Kondisi optimum ini diperoleh pada waktu polimerisasi 4 jam.