
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN GAYA BERPIKIR SEKUENSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA JERMAN SISWA
Author(s) -
Rosmalia Devi,
Harun Sitompul,
Evi Eviyanti
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal teknologi pendidikan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2407-7437
pISSN - 1979-6692
DOI - 10.24114/jtp.v11i1.11192
Subject(s) - jigsaw , mathematics education , psychology , mathematics
Abstrak: Tujuan penelitian quasi experiment ini adalah untuk mengetahui: (1) hasil belajar Bahasa Jerman siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw lebih tinggi dibandingkan yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Langsung, (2) perbedaan hasil belajar Bahasa Jerman siswa yang memiliki gaya berpikir sekuensial Abstrak dan gaya berpikir sekuensial Konkrit, dan (3) interaksi antara model pembelajaran dan gaya berpikir sekuensial terhadap hasil belajar Bahasa Jerman siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain penelitian faktorial 2x2. Teknik analisis data yang digunakan ANAVA dua jalur. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa (1) hasil belajar Bahasa Jerman siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar Bahasa Jerman siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Langsung, (Fhitung = 36,00), (2) terdapat perbedaan hasil belajar Bahasa Jerman siswa yang memiliki gaya berpikir sekuensial Abstrak dan gaya berpikir sekuensial Konkrit (Fhitung = 9,41), dan (3) terdapat interaksi antara model pembelajaran dan gaya berpikir sekuensial (Fhitung = 46,79). Kata Kunci: model pembelajaran, gaya berpikir sekuensial, hasil belajar bahasa jerman Abstract: The objectives of this quasi experimental research were to discover whether: (1) the students’ achievement in German taught by using Jigsaw Cooperative Type of Instructional Model was higher than the students’ learning achievement in German taught by using Direct Instructional Model, (2) the difference between students’ learning achievement in German with Abstract Sequential Thinking Style and Concrete Sequential Thinking Style, and (3) the interaction between Instructional Model and Sequential Thinking Style on students’ learning achievement in German. The instrument used to collect the data were a multiple choice test with 35 items, at was a factorial 2 x 2 design. The data were analysed using a two way ANOVA. The research results show that: (1) the students’ learning achievement in German taught by using Jigsaw Cooperative Type Instructional Model was higher than students’ learning achievement taught by using Direct Instructional Model (Fcount= 36.00), (2) there was a difference between students’ learning achievement in German with Abstract Sequential Thinking Style and Concrete Sequential Thinking Style (Fcount= 9.41), and (3) there was an interaction between Instructional Model and Sequential Thinking Style (Fcount= 46.79). Keywords: learning model, sequential thinking style, German learning outcomes