Open Access
Model Pengembangan Objek Wisata Pantai Kito di Pasar Lama Muara Air Haji Pesisir Selatan
Author(s) -
Astri Suci Pratama,
Ideal Putra
Publication year - 2021
Publication title -
journal of civic education
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2622-237X
DOI - 10.24036/jce.v4i1.455
Subject(s) - humanities , physics , political science , art
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan alternatif model dalam pengembangan objek wisata Pantai Kito di Kenagarian Pasar Lama Muara Air Haji sebagai destinasi tujuan wisata pilihan pengunjung. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Informan penelitian dipilih dengan metode purposive sampling. Jenis data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder yang dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan melalui teknik triangulasi, kemudian dianalisis dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan panarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada tiga jenis model yang dapat diterapkan dalam pengembangan objek wisata Pantai Kito di Kenagarian Pasar Lama Muara Air Haji yaitu model Community Based Tourism (CBT), model Green Tourism, dan model Pentahelix. Ketiga model ini telah dapat terlaksana namun masih belum maksimal. Dari ketiga model ini yang lebih cenderung dan lebih tepat digunakan adalah model CBT. Pengembangan objek wisata Pantai Kito menghadapi kendala diantaranya sarana dan prasarana yang masih terbatas, status kepemilikan lahan objek wisata, minimnya pendanaan, kurangnya Sumber Daya Manusia, dan kurangnya peranan Pemerintahan Nagari dalam pengembangan objek wisata Pantai Kito. Untuk mengatasi kendala tersebut, maka upaya harus dilakukan yaitu: meningkatkan promosi objek wisata Pantai Kito, meningkatkan penyediaan sarana dan prasarana, meningkatkan sumber daya manusia, meningkatkan potensi objek wisata, menarik investor, dan mengikutsertakan Pemerintahan Nagari dalam Pengembangan objek wisata Pantai Kito.