
Penerapan Etika Komunikasi di Media Sosial
Author(s) -
Febi Afriani,
Alia Azmi
Publication year - 2020
Publication title -
journal of civic education
Language(s) - Uzbek
Resource type - Journals
ISSN - 2622-237X
DOI - 10.24036/jce.v3i3.372
Subject(s) - humanities , psychology , art
Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya penerapan etika komunikasi di media sosial WhatsApp oleh mahasiswa. Etika komunikasi di media sosial ini terbagi atas tiga poin penting yang harus diterapkan oleh setiap penggunanya termasuk mahasiswa. Tujuan penelitian untuk menganalisis bagaimana penerapan etika komunikasi mahasiswa di media sosial WhatsApp. Penelian ini menggunakan metode analisis isi kualitatif dengan menggunakan teknik observasi dan dokumentasi. Objek penelitian adalah semua postingan mahasiswa mahasiswa PPKn Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang tahun masuk 2016 pada media sosial whatsapp grup angkatan 2016 yaitu grup ISP 16, yang meliputi semua teks, audio, video, gambar dan dokumen yang diposting selama bulan maret 2020. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa: 1) Penerapan etika berkomunikasi yang santun dalam menggunakan media sosial dimedia sosial WhatsApps grup oleh mahasiswa PPKN tahun masuk 2016 sudah sangat baik, hal ini dibuktikan berdasarkan hasil analisis terlihat ketika menyampaikan salam atau sapaan ketika memulai pembicaraan, mengucapkan kata terimakasih setelah mendapatkan informasi dan memberikan respon ketika bertanya. 2) Penerapan etika memberikan informasi secara bijak sangat baik ini hal ini terbukti dari memberikan informasi dari sumber terpercaya, tidak menyebarkan konten yang bersifat pornografi, memberikan informasi positif, tidak mmberikan informasi yang memicu terjadinya konflik, tidak menyebarkan informasi yang bersifat SARA, serta tidak adanya plagiat atas hak kekayan intelektual orang lain. 3) Penerapan etika menghargai privasiorang lain sangat baik penerapanya hal ini dibuktikan tidak adanya menuduh dan menyerang secara pribadi dalam grup, tidak menyebarkan informasi yang sivatnya privasi dan tidak adanya bullying dalam grup.