
NILAI-NILAI GENDER DALAM PERSPEKTIF HISTORI PEWARISAN DARI ERA PRA ISLAM HINGGA ERA ISLAM
Author(s) -
Muhammad Juni Beddu
Publication year - 2019
Publication title -
marwah
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2407-1587
pISSN - 1412-6095
DOI - 10.24014/marwah.v18i1.5852
Subject(s) - humanities , islam , political science , art , philosophy , theology
Penelitian ini bertujuan untuk mendalami nilai-nilai gender dalam perspektif histori pewarisan yang difokuskan pada era pra Islam hingga era Islam. Metode yang di gunakan dalam kaijian ini yaitu methode library reseach. Sebagai kontribusinya adalah memberikan informasi tentang sistem pewarisan era pra Islam, dimana anak laki-laki yang belum dewasa dan anak perempuan dan kaum perempuan tidak berhak mendapat warisan dari harta peninggalan. Mirisnya lagi, di era pra Islam orang beranggapan, bahwa janda dari orang yang meninggal juga dipandang warisan yang boleh berpindah tangan dari si ayah kepada anaknya. Setelah datang era Islam ketetapan hukumnya berbeda, pihak perempuan berhak mendapatkan warisan, bahkan sejak masih dalam kandungan, sebagaimana di tegaskan dalam surah An Nisaa ayat 7, tanpa melihat gender. Sejalan dengan waktu maka bermunculan masalah fiqh kontemporer terutama dalam hal warisan tanpa melihat gender karena sudah menjadi ketetapan Allah SWT dalam Al Quran, termasuk kadar bagian-bagiannya