z-logo
open-access-imgOpen Access
TAFSIR MELAYU: MENGENAL TAFSIR NŪR AL-IHSĀN KARYA SYEKH MUHAMMAD SA’ĪD AL-QADHĪ
Author(s) -
Arivaie Rahman,
Munzir Hitami,
Zikri Darussamin
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal ushuluddin
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2407-8247
pISSN - 1412-0909
DOI - 10.24014/jush.v26i1.4071
Subject(s) - humanities , philosophy
Artikel ini secara spesifik untuk mengenal dan mengkaji tafsir Melayu Nūr al-Ihsān karya Syekh Muhammad Sa’īd al-Qadhī. Penelitian ini membuktikan bahwa tafsir berbahasa Melayu beraksara Arab-Jawi masih eksis dan bertahan hingga abad ke-20 M. Menarik untuk melihat praktik penafsiran yang diterapkan oleh Muhammad Sa’īd dalam tafsirnya. Setelah melakukan penelitian secara deskriptif-analitis, karya ini sangat kaya dengan berbagai nuansa dan corak penafsian terutama berkaitan dengan teologis, fiqh, dan sufistik. Fakta ini tidak mengherankan, karena disamping sebagai seorang agamawan, Muhammad Sa’īd merupakan seorang ahli hukum (qādhi) bermazhab Imam al-Syafi’i di negeri Kedah, dan penganut setia tarekat Naqsyabandiyah Ahmadiyah

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here