z-logo
open-access-imgOpen Access
Pemanfaatan Bakteri Indigenus dalam Reduksi Logam Berat Cu pada Limbah Cair Proses Etching Printed Circuit Board (PCB)
Author(s) -
L. Indah Murwani Pascalia Shendy Shendy A. Wibowo Nugroho Jati
Publication year - 2018
Publication title -
biota
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2527-323X
pISSN - 2527-3221
DOI - 10.24002/biota.v3i2.1897
Subject(s) - nuclear chemistry , physics , chemistry
Limbah dari proses etching PCB yang dihasilkan bersifat toksik karena memiliki pH yang sangat rendah dan kandungan logam berat Cu yang tinggi. Dampak negatif dari limbah etching PCB ini yaitu dapat menghilangkan kesuburan tanah, merusak nutrisi tanah dan mencemari air, serta meracuni makhluk hidup sekitar. Dalam penelitian ini, metode biologi digunakan untuk melakukan remediasi limbah proses etching PCB. Bioremediasi limbah proses etching PCB ini dilakukan dalam sistem lumpur aktif. Sumber lumpur aktif berasal dari tanah sawah yang kaya akan massa mikroorganisme. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas pengolahan limbah secara biologi dalam mengurangi toksisitas limbah, meliputi pH dan kandungan logam berat Cu, serta mengetahui isolat bakteri yang dapat memperbaiki kualitas limbah cair proses etching PCB. Tahapan penelitian ini meliputi inkubasi limbah selama 7 hari dalam sistem lumpur aktif dengan perlakuan penambahan limbah etching PCB dengan konsentrasi logam Cu 50 ppm, 150 ppm, 250 ppm dan 350 ppm, pengukuran parameter pada hari ke-0 dan ke-7, isolasi bakteri, serta analisis data menggunakan software SPSS ver 15.  Parameter yang diukur adalah kandungan logam berat Cu, pH, TSS, BOD dan COD. Pengukuran logam berat Cu dilakukan menggunakan spektrofotometer direct Lovibond. Setelah 7 hari masa inkubasi, kandungan logam berat Cu, COD, BOD dan TSS mengalami penurunan serta pH mengalami kenaikan. Perlakuan  A (50 ppm) mengalami penurunan kadar logam Cu yang paling tinggi yaitu sebesar 93,18%, diikuti dengan perlakuan B (150 ppm) dengan penurunan sebesar 81,94%, perlakuan D (350 ppm) dengan penurunan sebesar 31,57% dan perlakuan C (250 ppm) dengan penurunan sebesar 18,09%. Terdapat tiga bakteri indigenus hasil isolasi bakteri yaitu isolat bakteri X, Y dan Z. Hasil karakterisasi bakteri menunjukkan bahwa isolat X, Y, dan Z memiliki bentuk koloni circular, tepi koloni entire, Gram negatif, motil, katalase positif dan indol positif.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here