z-logo
open-access-imgOpen Access
PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA PENGUNGSI LINTAS BATAS DI RUMAH DETENSI IMIGRASI (RUDENIM) INDONESIA (Studi kasus: Rudenim Surabaya)
Author(s) -
Apriadi Apriadi,
Nur Rachmat Yuliantoro
Publication year - 2018
Publication title -
transborders : international relations journal
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2598-9200
pISSN - 2598-7399
DOI - 10.23969/transborders.v2i1.1133
Subject(s) - political science
Penelitian ini berupaya untuk melihat dinamika dalam proses penanganan deteni (pengungsi dan pencari suaka) terhadap perlindungan hak asasi manusia deteni di Rumah Detensi Imigrasi, dalam penulisan paper ini studi kasus yang diambil adalah Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya. Penulis melihat penanganan deteni dari aspek perlindungan hak asasi manusia deteni di rudenim dengan menggunakan 7 (tujuh) indikator, yaitu; pemenuhan hak hidup (untuk mendapatkan makanan), pemenuhan hak mendapatkan sandang (pakaian), pemenuhan hak menjalankan ibadah, pemenuhan hak mengakses layanan kesehatan, pemenuhan hak mendapatkan pendidikan, pemenuhan hak akan aktivitas dan rekreasi serta pemenuhan hak bagi deteni berkebutuhan khsuus. Sementara itu, penulis juga melihat faktor pendukung dan penghambat dari sisi internal dan eksternal dalam pemenuhan hak asasi manusia deteni di rudenim. Namun walaupun Rudenim Surabaya memiliki beberapa faktor penghambat dalam pemenuhan hak asasi manusia deteni di rudenim, Rudenim Surabaya dapat memberikan perlindungan hak asasi manusia deteni di rudenim dengan cukup baik.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here