Open Access
PENGARUH PERUBAHAN SPASIAL MIKROKLIMATIK AMONIA PADA ZONA PENEMPATAN DAN PANJANG KANDANG BERBEDA TERHADAP PERFORMA AYAM BROILER PERIODE STARTER
Author(s) -
L. Jannah,
Teysar Adi Sarjana,
Edjeng Suprijatna
Publication year - 2020
Publication title -
jurnal ilmiah peternakan terpadu
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-0497
pISSN - 2303-1956
DOI - 10.23960/jipt.v8i1.p14-20
Subject(s) - zoology , biology
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak perubahan spasial mikroklimatik amonia pada zona penempatan dan panjang kandang berbeda terhadap perfoma ayam broiler periode starter. Materi penelitian 2 unit closed house ukuran 60 x 12 m2 berkapasitas 11.000 ekor dan ukuran 120 x 12 m2 berkapasitas 22.000 ekor, 600 ekor DOC ayam broiler strain Cobb dalam rancangan perlakuan split plot acak kelompok dengan 2 mainplot, yaitu panjang kandang 60 m dan kandang 120 m dan 4 subplot, yaitu zona penempatan ayam terdiri dari Zona 1 (sejajar inlet), Zona 2 (¼ panjang kandang), Zona 3 (½ panjang kandang) dan Zona 4 (¾ panjang kandang). Parameter yang diamati yaitu bobot badan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, indeks perfoma, Income Over Feed Cost (IOFC), makroklimat dan mikroklimatik pada setiap unit zona penempatan ayam dan panjang kandang sebagai gambaran kondisi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan terdapat interaksi antara zona penempatan ayam dan panjang kandang terhadap performa ayam broiler. Zona penempatan ayam yang lebih jauh dari inlet dan kandang yang lebih panjang menunjukkan hasil signifikan (P<0.05) menurunkan bobot badan, pertambahan bobot badan, indeks perfoma, dan IOFC, serta sebaliknya, meningkatkan konversi pakan. Simpulan penelitian ini adalah peningkatan spasial mikroklimatik amonia pada zona penempatan ayam yang lebih jauh dari inlet dan kandang yang lebih panjang menurunkan perfoma ayam broiler periode starter. Kata kunci: Spasial mikroklimatik amonia, Zona penempatan, Panjang kandang, Perfoma, Ayam broiler