
FITOTOKSISITAS DAN EFIKASI HERBISIDA AMINOSIKLOPILAKLOR DAN KOMBINASINYA DENGAN GLIFOSAT TERHADAP GULMA PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) BELUM MENGHASILKAN
Author(s) -
Darso Waluyo,
Nanik Sriyani,
Rusdi Evizal
Publication year - 2014
Publication title -
jurnal agrotek tropika/jurnal agrotek tropika.
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2620-3138
pISSN - 2337-4993
DOI - 10.23960/jat.v2i2.2089
Subject(s) - horticulture , biology
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat fitotoksisitas herbisida aminosiklopilaklor dan kombinasi aminosiklopilaklor dengan glifosat, dan triklopir dengan aminopiralid terhadap tanaman kelapa sawit belum menghasilkan, dan untuk mengetahui efikasi aminosiklopilaklor dan kombinasi aminosiklopilaklor dengan glifosat, dan triklopir dengan aminopiralid terhadap pengendalian gulma pada pertanaman kelapa sawit belum menghasilkan (TBM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) aplikasi herbisida aminosiklopilaklor tunggal dosis 50 dan 100 g/ha, kombinasi aminosiklopilaklor + glifosat dosis 25+720 g/ha dan 50+720 g/ha, dan triklopir + aminopiralid 216+384 g/ha pada perkebunan kelapa sawit tidak meracuni dan tidak mempengaruhi tinggi tanaman kelapa sawit belum menghasilkan; (2) aplikasi herbisida aminosiklopilaklor 100 g/ha dan kombinasi aminosiklopilaklor + glifosat dosis 25+720 g/ha mampu mengendalikan gulma total hingga 4 minggu setelah aplikasi; (3) aplikasi herbisida aminosiklopilaklor 50 dan 100 g/ha mampu mengendalikan gulma daun lebar hingga 12 minggu setelah aplikasi, tetapi semua perlakuan herbisida tidak mampu mengendalikan gulma rumput dan ; (4) aplikasi herbisida aminosiklopilaklor 50 dan 100 g/ha mampu mengendalikan gulma dominan Richardia brasiliensis hingga 8 minggu setelah aplikasi, tetapi tidak mampu mengendalikan gulma dominan Dactyloctenium aegyptium.