z-logo
open-access-imgOpen Access
Pemberdayaan Guru Dalam Program Pendidikan Seks Terintegrasi Kurikulum Sekolah Dasar
Author(s) -
Murfiah Dewi Wulandari,
Muhamad Taufik Hidayat,
Ika Candra Sayekti,
Fitri Rahmawati,
Tutut Chusniyah,
Fattah Hanurawan,
Faisal Yusuf Bakhtiar,
Hardika Dwi Hermawan,
Wendy Dian Patriana,
Andi Arfianto
Publication year - 2021
Publication title -
abdi psikonomi
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2746-2382
pISSN - 2746-2390
DOI - 10.23917/psikonomi.v2i4.448
Subject(s) - humanities , psychology , art
Hasil penelitian menunjukkan keterampilan perlindungan diri dari pelecehan seksual masih rendah untuk siswa kelas 5 SD di Surakarta. Selain itu hampir seluruh guru yang menjadi responden penelitian belum pernah mengikuti pelatihan pendidikan seks untuk anak dan pengetahuan tentang pelecehan seksual anak masih kurang. Cara paling efektif untuk meningkatkan pengetahuan guru tentang pendidikan seks anak melalui program pendidikan komprehensif yang dirancang untuk melindungi anak dari pelecehan seksual.Program prevensi pelecehan seksual anak lebih efektif dilakukan di sekolah. Sekolah menjadi basis untuk prevensi pelecehan seksual anak. Program Pendidikan Seks Terintegrasi Kurikulum selain mengajarkan materi pubertas juga untuk meningkatkan perlindungan anak dari pelecehan seksual. Untuk itu pengabdian masyarakat ini memiliki tujuan, antara lain: (1) Memberikan pemahaman pada guru tentang pubertas dan pencegahan pelecehan seksual, (2) Memberikan pelatihan terhadap guru mengenai program pendidikan seks terintegrasi kurikulum. Metode pelaksanaan kegiatan terbagi menjadi persiapan dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Pengabdian ini ditujukan pada guru kelas 6 SD di SD Muhammadiyah PK Kottabarat dan SD Muhammadiyah 1 Surakarta.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here