
MAJAS DALAM ACARA TALKSHOW MATA NAJWA EPISODE #MATANAJWAMENANTITERAWAN : KAJIAN LINGUISTIK TERAPAN
Author(s) -
Putri Indah Yanti
Publication year - 2021
Publication title -
prasi
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-1116
pISSN - 1693-6124
DOI - 10.23887/prasi.v16i01.31537
Subject(s) - humanities , linguistics , psychology , philosophy , art
ABSTRAKPengungkapan gagasan menggunakan gaya bahasa/bahasa kias (majas) pada acara talkshow biasanya bertujuan untuk membangkitkan suasana tegang dan tanggapan beragam di antara penonton, selain untuk memperindah tuturan. Ini artinya majas tidak hanya diterapkan dalam kegiatan bersastra, melainkan juga dibutuhkan pada aspek-aspek terapan sehingga akan tercipta kondisi dan atau situasi yang diharapkan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif karena data yang dikumpulkan berupa tuturan-tuturan Najwa Shihab yang menggunakan banyak bahasa kias (majas) sehingga perlu dianalisis secara mendalam untuk mengetahui maksud dan tujuannya. Objek penelitian ini adalah lima tuturan Najwa Shihab dalam Acara Talkshow Mata Najwa Episode #MataNajwaMenantiTerawan yang berwujud pertanyaan yang ditujukan kepada Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto yang diunggah pada kanal YouTube Mata Najwa pada tanggal 28 September 2020. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan pemandu acara talkshow Mata Najwa, Najwa Shihab kepada Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto dalam episode #MataNajwaMenantiTerawan mengandung majas yang bervariasi, yakni majas ironi, repetisi, paradoks, alegori, dan sinisme. Dari kelimanya, bisa disimpulkan bahwa majas sindiranlah yang mendominasi pertanyaan-pertanyaan Najwa Shihab pada episode tersebut yang penggunaannya difungsikan untuk mengubah perilaku seseorang/sasaran.Kata kunci: Najwa Shihab, MataNajwaMenantiTerawan, majasABSTRACT Expression of ideas using language style (figure of speech) aims to evoke a certain atmosphere and certain responses, in addition to beautifying speech. Thus, if figure of speech is applied not only in literary activities, but also in applied aspects, the expected situation conditions will be created. This research uses descriptive qualitative research methods. Descriptive research is carried out because the data collected for research is in the form of information containing research documentation and the data obtained needs to be analyzed in depth in order to get a detailed picture of the things that support the research. The object of this research is the spoken language spoken by Najwa Shihab in the Mata Najwa Talkshow Episode #MataNajwaMenantiTerawan which was uploaded on the Mata Najwa YouTube channel on September 28, 2020 with more than six million viewers. Based on the results of this study, it is known that the questions asked by the talk show host Mata Najwa, Najwa Shihab to the Minister of Health, Terawan Agus Putranto in the episode #MataNajwaMenantiTerawan contain various figures, namely irony, repetition, paradox, allegory, and cynicism. From the five, it can be concluded that satirical figure of speech dominate Najwa Shihab's questions in the episode whose use is used to change a person's / target's behavior.Keywords: Najwa Shihab, MataNajwaMenantiTerawan, majas