PENGARUH KEGIATAN KOLASE TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK B

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan perkembangan motorik halus antara kelompok anak yang dibelajarkan menggunakan kegiatan kolase dan kelompok anak yang di belajarkan menggunakan kegiatan mewarnai pada B di TK Gugus VIII Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019. Penelitian ini termasuk jenis penelitan kuantitatif. Penelitian ini tergolog dalam penelitian quasi eksperimen dengan rancanga Non-Equivalen Post Test Only Control Group Desain. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelompok B yang ada di Gugus VIII Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019, yang berjumlah 96 orang anak. Sampel penelitian ini yaitu anak kelompok B TK Kumara Kerti yang berjumlah 15 orang sebagai kelas eksperimen dan kelompok B TK Shinta Kumara yang berjumlah 15 orang anak sebagai kelas kontrol, pengambilan sampel menggunakan teknik cluster sampling. Data yang diperoleh menggunakan tehnik analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial (uji Uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, di peroleh thitung =10,10 dan ttabel (pada taraf taraf signifikansi 5%) =2,048. Hal ini berarti bahwa thitung > ttabel sehingga dapat diinterpretasikan bahwa perkembangan motorik halus kelompok anak yang belajarkan menggunakan kegiatan kolase lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok anak yang dibelajarkan dengan kegiatan mewarnai. Dengan demikian, kegiatan kolase berpengaruh positif terhadap perkembangan motorik halus Kelompok B di TK Gugus VIII Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019.Kata Kunci : Kata-kata kunci: Anak usia dini, kegiatan kolase, perkembangan motorik halus The study aims to determine the difference in fine motor development between groups of children that are taught using collage activities and groups of children that are used to use coloring activities on Kelompok B TK GUGUS VIII Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019. This study included quantitative research types. The research has been goed in experimental quasi research with the Non-equivalent Post Test Only Control Group design. The population of this research is Kelompok B Gugus VIII Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019 a total of 96 children. This research sample is the child Kelompok B TK Kumara Kerti which amounted to 15 people as an experimental class while Kelompok B TK Shinta Kumara Which amounted to 15 children as the control class, sampling using cluster sampling technique. Data obtained using descriptive statistical analysis techniques and inferential statistical analysis (test-t test). Based on the results of data analysis, in obtaining Thitung = 10.10 and Ttabel (at the level of significance 5%) = 2.048. This means that Thitung > Ttabel so that it can be interpreted that the fine motor development of a child group that belteaches using a higher collage activity compared to a group of children who are used to the coloring activities. Thus, the collage activities positively impact the development of fine motor Kelompok B TK Gugus VIII Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019.keyword : Keywords: activity, collage, progression, motor, smooth