
IPTEK BAGI MASYARAKAT (IbM) IKAN MUJAIR KINTAMANI
Author(s) -
I Wayan
Publication year - 2017
Publication title -
widya laksana/widya laksana
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2549-6859
pISSN - 1410-4369
DOI - 10.23887/jwl.v5i1.9093
Subject(s) - physics , humanities , horticulture , art , biology
Tujuan utama program iptek bagi masyarakat (IbM) ini adalah: (1) untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan anggota kelompok nelayan ikan kramba dalam mengemas produk ikan kramba, (2) untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan anggota kelompok nelayan ikan kramba dalam mengolah ikan kramba pasca panen, (3) untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan kelompok nelayan ikan kramba di Desa Abang Batu Dinding Kecamatan Kintamani. Sampai saat ini, pelatihan ini sudah dilaksanakan selama 2 bulan dilapangan atau (70%) dari keseluruhan pelatihan. Pelatihan ini diikuti oleh 30 orang wanita dari desa Abang Batu Dinding Kintamani. Hasil yang dicapai selama ini (1) Tingkat partisipasi yang tinggi dari mitra program pengabdian kepada masyarakat memberikan dampak positif bagi pelaksanaan program, terlihat dari kehadiran peserta yang tanpa ijin, dan dukungan dari kepala desa. (2) Hasil pelatihan menunjukkan bahwa dari 30 orang yang ikut pelatihan 25 orang (83,33%) masuk dalam kategori sangat mengetahui dan terampil dalam pengolahan produk ikan kramba pasca panen, 2 orang (2,66) termasuk dalam kategori kategori mengetahui dan terampil dalam pengolahan produk ikan kramba pasca panen, dan 5 orang (16,66) termasuk dalam kategori cukup mengetahui dan terampil dalam pengolahan produk ikan kramba pasca panen. (3) Hasil pelatihan menunjukkan bahwa dari 30 orang yang ikut pelatihan 20 orang (66,67%) masuk dalam kategori sangat mengetahui dan terampil dalam mengembangkan IPTEK packing dan pengolahan pasca panen, 5 (16,66) orang termasuk dalam kategori kategori mengetahui dan terampil dalam mengembangkan IPTEK packing dan pengolahan pasca panen, dan 5 orang (16,66) termasuk dalam kategori cukup mengetahui dan terampil dalam mengembangkan IPTEK packing dan pengolahan pasca panen. Dan (4) Kendala pelaksanaan program adalah sulitnya meminid waktu untuk pencapaian kesepakatan pelaksanaan kegiatan, karena umumnya peserta latihan terbentur dengan rutinitas pekerjaan harian yang menunjang perekonomian keluarga, maupun pelaksanaan kegiatan ritual adat-istiadat yang lumayan padat di Desa Abang Batu Dinding Kintamani dalam kaitannya dengan paruman desa adat untuk penyelenggaraan ritual ada dan keagamaan.