z-logo
open-access-imgOpen Access
Paradigma Teori Atom Lintas Waktu
Author(s) -
Sujito Sujito,
Sunardi Sunardi,
Ma’ruf Ma’ruf,
Sri Hartini
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal filsafat indonesia
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2620-7990
pISSN - 2620-7982
DOI - 10.23887/jfi.v2i1.17551
Subject(s) - philosophy , humanities , psychoanalysis , psychology
Teori atom merupakan teori yang dinamis dan terus berkembang sesuai dengan temuan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hasil penemuan dan pemikiran tentang membawa dampak yang cukup beragam bagi perkembangan manusia itu sendiri. Manusia dengan menggunakan nalarnya berusaha untuk menemukan hal-hal baru yang berpatokan filosofi. Pemikiran manusia tidak akan terlepas dari pandangan ontologis, epistemologis, aksiologis dan metodologis. Hasil pemikiran tersebut akan menimbulkan anomali atau penyimpangan dari umum. Akumulasi dari anomali-anomali tersebut akan menghasilkan revolusi sains. Sesuai dengan pemikiran Thomas Kun bahwa Sains (Ilmu Pengetahuan Alam) tidak selalu bersifat akumulatif, sehingga revolusi sains akan menyebabkan terjadinya perubahan paradigma baru. Perubahan paradigma tentang teori atom berangkat dari pemikiran yang dogmatis, kemudian terjadi terobosan-terobosan baru dalam revolusi sains. Ide-ide gila munculnya lagi dengan ditemukannya teori Mekanika Kuantum. Hal ini yang melatarbelakangi munculnya annihilasi materi yang berkembang menjadi teori penyusun atas materi dan segala sesuatu. Revolusi kuantum memberikan kesadaran pada umat manusia tentang kesesaran Tuhan yang luar biasa. Dengan kekuasaannya Tuhan menciptakan otak dan pikiran yang menyala menjadi berkah bagi manusia untuk meramal yang Ilahiyah menerobos misteri ciptaan-Nya sendiri. Kata Kunci: Atom, Klasik, Kuantum, Paradigma, Tuhan 

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here