z-logo
open-access-imgOpen Access
TINJAUAN METAFISIKA ANTON BAKKER DALAM PRINSIP HIDUP ORANG JAWA KAWRUH BEGJA
Author(s) -
Krisna S. Yogiswari,
Siti Murtiningsih
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal filsafat indonesia
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2620-7990
pISSN - 2620-7982
DOI - 10.23887/jfi.v1i3.16135
Subject(s) - humanities , art , philosophy
Artikel ini secara garis besar bertujuan untuk memahami prinsip hidup kawruh begja dalam masyarakat Jawa berdasarkan teori metafisika Anton Bakker.  Memaparkan kedudukan orang Jawa sebagai pengada yang berada di antara pengada-pengada lain di dalam suatu struktur realitas. Manusia Jawa dalam konteks ini diandaikan bermetafisika, yakni menempatkan dirinya sebagai subjek sekaligus sebagai objek metafisika, serta menempati posisi sebagai pengada bagi dirinya sendiri sekaligus pengada bagi orang lain. Prinsip kawruh begja memang lebih dominan memperlihatkan aspek mental yang berupa jiwa tetapi, ditekankan kembali bahwa jiwa dan badan tetaplah merupakan kesatuan realitas yang tak terpisahkan dengan perannya masing-masing. Orang Jawa pun tidak semata-mata memandang realitas melalui perspektif dirinya, tetapi juga memandang realitas fisik dunia di luar dirinya, kemudian melihat jangkauan keterhubungan antara dirinya dengan realitas di luar dirinya.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here