
PEMAKNAAN KREDIBILITAS KOMUNIKATOR ( Kasus pada Fasilitator PNPM Mandiri Perdesaan Desa Teluk Kecamatan Pemayung Kabupaten Batang Hari)
Author(s) -
Fuad Muchlis
Publication year - 2012
Publication title -
jurnal ilmiah sosio ekonomika bisnis/jurnal ilmiah sosio-ekonomika bisnis
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2621-1246
pISSN - 1412-8241
DOI - 10.22437/jiseb.v13i1.291
Subject(s) - physics , political science , humanities , philosophy
Tujuan penelitian ini adalah mengungkap makna kredibilitas fasilitator (dalam hal ini sebagai komunikator) menurut perspektif partisipan dan pelaku program pada implementasi PNPM MPd di lokasi penelitian. Paradigma yang dipilih dalam penelitian ini adalah paradigma kontruktivis. Lokasi penelitian berada di Desa Teluk Kecamatan Pemayung Kabupaten Batang Hari. Waktu penelitian dilaksanakan sejak tanggal 11 Maret 2009 sampai dengan tanggal 30 Juli 2009. Data dalam penelitian ini dianalisis secara kualitatif. Analisis data kualitatif adalah upaya yang berlanjut, berulang dan terus menerus. Analisis data dalam penelitian ini berlangsung bersamaan dengan proses pengumpulan data, meliputi tiga jalur, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kredibilitas fasilitator perspektif masyarakat penerima program (partisipan) dimaknai sebagai sosok yang memiliki kompetensi, berkarakter, karismatik; dan adaftif. Sementara itu dari perspektif pelaku PNPM MPd dapat disimpulkan bahwa kredibilitas fasilitator menurun jika dibandingkan dengan program sebelumnya (PPK). Hal ini disebabkan oleh (1) semakin longgarnya syarat rekruitment calon fasilitator PNPM MPd jika dibandingkan dengan PPK. dan (2) PPK memberikan pelatihan pra tugas yang relatif cukup bagi calon fasilitator sebelum diturunkan ke lapangan dibandingkan pada PNPM MPd sehingga praktis pelatihan hanya mampu memberikan materi teknis. Kredibilitas yang cenderung menurun ini dikhawatirkan akan berdampak pada tidak efektifnya peran fasilitator dalam menjalankan dan mengawal program bervisi pemberdayaan.