
Perubahan Kadar Air dan Daya Hantar Listrik Benih Kelapa Sawit (Elaeis guineensis L.) Selama Penyimpanan Periode Pendek dengan Kemasan Polypropylene dan Plastik Vakum pada Kondisi Ruang AC
Author(s) -
Mohamad Arif,
Endah Retno Palupi
Publication year - 2020
Publication title -
jurnal penelitian kelapa sawit
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2614-8889
pISSN - 0853-196X
DOI - 10.22302/iopri.jur.jpks.v28i3.122
Subject(s) - horticulture , zoology , physics , biology
Faktor yang mempengaruhi penurunan vigor benih selama penyimpanan adalah suhu dan kelembapan ruang penyimpanan serta kemasan yang digunakan. Penelitian ini bertujuan mendapatkan informasi pengaruh kemasan terhadap kemampuannya dalam mempertahankan kadar air (KA) dan daya hantar listrik (DHL) benih kelapa sawit pada ruang penyimpanan ber-AC. Penelitian dilaksanakan dengan rancangan acak lengkap faktor tunggal yaitu kemasan simpan dengan tiga taraf: plastik polypropylene (PP) satu rangkap (M1), PP dua rangkap (M2), dan plastik vakum (M3). Hasil percobaan memperlihatkan bahwa penyimpanan di ruang AC menyebabkan penurunan KA benih dengan laju yang berbeda antar-taraf dimana terjadi penguapan air dari total air yang ada di dalam benih sebesar 11,47% pada M3, lebih tinggi dibanding M1 (8,13%) dan M2 (6,18%). Meski ketiga taraf memperlihatkan penurunan nilai KA benih, namun kisaran KA pada akhir percobaan (13,8%) masih berada di atas ambang yang diijinkan (10-12%) untuk penyimpanan benih kelapa sawit, sebagaimana nilai DHL pada akhir percobaan (2,69 – 3,04 µS.cm-1.g-1). Untuk penyimpanan jangka pendek selama 104 hari, kedua parameter memperlihatkan korelasi positif dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,77.