z-logo
open-access-imgOpen Access
Penerapan Metode K-Means pada Data Penduduk Miskin Per Kecamatan Kabupaten Blitar
Author(s) -
Dede Nor Alfiansyah
Publication year - 2022
Publication title -
jurnal repositor
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2716-1382
pISSN - 2714-7975
DOI - 10.22219/repositor.v4i1.1416
Subject(s) - humanities , mathematics , physics , art
Kemiskinan adalah kondisi ketidakmampuan pendapatan seseorang dalam pemenuhan kebutuhan pokok hidup sehingga tidak mampu menjamin kelangsungan hidupnya Kebutuhan hidup meliputi kebutuhan dasar seperti sandang, pangan, tempat tinggal, dan pendidikan. Menurut BPS, yang dikatakan penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran perkapita perbulan dibawah garis kemiskinan. Kabupaten Blitar adalah salah satu kabupaten di provinsi Jawa Timur. Angka kemiskinan di kabupaten Blitar mengalami penurunan sejak tahun 2016 hingga tahun 2019 dan mengalamai kenaikan di tahun 2020. Langkah untuk mengetahui angka kemiskinan dihitung berdasarkan   sampel survei analisis tingkat kemiskinan dalam survey Sosial – Ekonomi Nasional (Susenas) setiap 2 tahun sekali. Pengelompokkan kemiskinan perlu dilakukan setiap tahunnya agar pemerintah dapat mengetahui langkah pencegahan agar kemiskinan tidak meningkat ataupun pemecahan masalah kemiskinan. Pengelompokkan kemiskinan dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai metode salah satunya adanya dengan menggunakan metode K-Means.  Penggunan metode K-Means ini bertujuan mengelompokkan data  per kecamatan kabupaten Blitar yang tergolong penduduk miskin.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here