z-logo
open-access-imgOpen Access
Terbukanya Ruang Baru bagi Agama Lokal: Studi Kasus Penerimaan Majelis Eklasing Budi Murko (MEBM) di Desa Salamrejo
Author(s) -
Rosemeini Heraningtyas
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal polgov
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
ISSN - 2686-4592
DOI - 10.22146/polgov.v2i1.1231
Subject(s) - political science , humanities , art
Eksklusi sosial yang terjadi pada penghayat kepercayaan Majelis Eklasing Budi Murko (MEBM) di Desa Salamrejo, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, menghambat mereka untuk berpartisipasi aktif. Eksklusi sosial ini disebabkan oleh perbedaan keyakinan antara kelompok mayoritas beragama dan kelompok minoritas penghayat kepercayaan. Melalui persoalan tersebut, ketersediaan ruang peran menjadi jawaban dalam mencapai inklusi sosial yang diciptakan oleh organisasi masyarakat sipil tanpa menyinggung kelompok mayoritas di Desa Salamrejo. Temuan dari penelitian ini menunjukkan pengangkatan nilai-nilai kearifan lokal merupakan kunci dasar penempatan ruang peran yang mampu memberikan pengaruh pada penerimaan sosial, akses layanan, dan kebijakan berupa pelibatan penghayat sebagai panitia Tirta Sapto Pratolo yang diatur dalam Peraturan Desa No. 7 Tahun 2016. Penelitian ini membuktikan bahwa pendekatan kearifan lokal dan ruang peran merupakan cara baru dalam menyikapi eksklusi sosial kelompok minoritas.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here