z-logo
open-access-imgOpen Access
Menakar Posisi Sejarah Indonesia pada Kurikulum 2013
Author(s) -
Sardiman Sardiman
Publication year - 2015
Publication title -
istoria
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2615-2150
pISSN - 1858-2621
DOI - 10.21831/istoria.v11i2.7555
Subject(s) - humanities , art , political science
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui posisi mata pelajaran sejarah dalam Kurikulum 2013, dan (2) Mengetahui peran mata pelajaran sejarah dalam pembentukan karakter bangsa. Metode yang digunakan peneliti dalam penulisan sejarah ini adalah metode penelitian menurut Kuntowijoyo. Adapun tahapan penelitian sejarah menurut Kuntowijoyo mempunyai lima tahap yaitu pemilihan topik, heuristik, verifikasi, interpretasi, dan penulisan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kurikulum 2013 dikembangkan dalam rangka menjawab berbagai tantangan baik internal maupun eksternal. Tantangan internal misalnya adanya tuntutan penyelenggaraan pendidikan yang mengacu pada delapan standar nasional pendidikan, sementara dari segi eksternal misalnya pengaruh globalisasi dan perkembangan IPTEKS. Di samping itu implementasi Kurikulum 2013 ini juga dalam rangka mendukung pelaksanaan pendidikan karakter. Kurikulum 2013 telah menempatkan mata pelajaran Sejarah Indonesia pada posisinya yang sesungguhnya. Diharapkan mata pelajaran Sejarah Indonesia mampu mengembangkan berpikir kritis dan imajinatif serta menjadi wahana pembentukan karakter bangsa, menjadi alat pemersatu dan penguatan rasa kebangsaan dan cinta tanah air. Kata kunci: Kurikulum 2013, Sejarah Indonesia, karakter bangsa.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here