
Perbedaan Unjuk Kerja Mesin Menggunakan Electronic Control Unit Tipe Racing dan Tipe Standar pada Sepeda Motor Automatic
Author(s) -
Rifki Mufti Rahman,
Dwi Widjanarko,
Mahendra Wijaya
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal dinamika vokasional teknik mesin/jurnal dinamika vokasional teknik mesin
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2598-392X
pISSN - 2548-7590
DOI - 10.21831/dinamika.v3i2.21411
Subject(s) - automotive engineering , physics , electronic control unit , engineering
The achievement of electronic-based motorcycle engine or Fuel Injection (FI) has better capability or power compared to conventional system vehicles. This research aims to determine the performance difference of using racing electronic control unit (ECU) compared to standard ECU of an automatic motorcycle. The experiment was carried out on a Honda Vario 125cc motorcycle manufactured in 2013. The research method is experimental research and uses descriptive statistic method. Research findings inform that the maximum torque of the standard ECU is 16.63 Nm at 3500 rpm, and the maximum power is 6.36 KW at 4500 rpm. The racing ECU (Iquteche) has a maximum torque of 22.42 Nm at 2500 rpm, and maximum power of 7.70 kW. The apparent increase in torque is around 36.58 % and in power is around 33.9 %. It can be concluded that the Iquteche ECU provides a more optimized engine performance on an automatic motorcycle.Prestasi mesin sepeda motor berbasis elektronik atau Fuel Injection (FI) memiliki kemampuan atau tenaga yang lebih baik dibandingkan dengan kendaraan sistem konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan unjuk kerja mesin menggunakan Electronic Control Unit tipe racing dan tipe standar pada sepeda motor automatic. Objek penelitian dilakukan pada kendaraan Honda Vario 125cc tahun pembuatan 2013. Penelitian dilakukan dengan menggunkan metode experimental serta analisis data statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh data torsi maksimal ECU standar sebesar 16.63 N.m pada putaran 3500 rpm, dan daya tertinggi sebesar 6.36 kW pada putaran 4500 rpm. Sedangkan hasil pengujian menggunakan ECU Iquteche diperoleh torsi tertingi sebesar 22.42 N.m pada putaran 2500 rpm, dan daya tertinggi sebesar 7.70 kW. Selain itu juga diketahui adanya peningkatan torsi mesin sebesar 36.58% dan peningkatan daya sebesar 33.99%, serta diketahui juga bahwa penggunaan ECU Iquteche lebih efektif untuk meningkatkan unjuk kerja mesin pada kendaraan jenis sepeda motor automatic.