
PENGARUSUTAMAAN GENDER DALAM KEBIJAKAN PERUBAHAN IKLIM DI INDONESIA
Author(s) -
Rusmadi Rusmadi
Publication year - 2017
Publication title -
sawwa : jurnal studi gender/sawwa : jurnal studi gender
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2581-1215
pISSN - 1978-5623
DOI - 10.21580/sa.v12i1.1470
Subject(s) - humanities , political science , physics , philosophy
Perubahan iklim menjadi persoalan serius yang dihadapi oleh masyarakat global saat ini. Persoalan yang muncul tidak hanya menyangkut keberlanjutan lingkungan, tetapi juga sosial, seperti ketidakadilan gender. Penyebanya, karena perubahan iklim dirasakan berbeda dampaknya antara laki-laki dan perempuan. Perempuan dan anak-anak adalah kelompok yang paling rentan pada saat terpapar dampak perubahan iklim. Pada saat yang sama, perempuan tidak memiliki kapasitas adaptasi yang cukup perempuan dalam menghadapi bencana iklim akibat minimnya akses, control, dan partisipasi dalam kebijakan perubahan iklim. Tulisan ini menyajikan pentingnya pengarusutamaan gender (PUG) dalam kebijakan perubahan iklim. Melalui PUG, dimaksudkan agar perempuan tidak mengalami kerentanan lebih akibat kebijakan perubahan iklim yang kurang responsif gender. Pada saat yang sama, juga akan meningkatkan kualitas kebijakan perubahan iklim, baik di tingkat nasional maupun di tingkat lokal. Semakin tinggi level kesadaran gender yang dimiliki, maka semakin tinggi pula kualitas kebijakan perubahan iklim yang dihasilkan.