Open Access
Karakteristik Tugas Manajamen Puncak Dalam Pendidikan Islam
Author(s) -
Muh. Shulthon Rachmandhani,
Edi Irawan
Publication year - 2021
Publication title -
southeast asian journal of islamic education management
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2716-0599
pISSN - 2715-9604
DOI - 10.21154/sajiem.v2i2.58
Subject(s) - humanities , political science , art
Abstrak
Manajemen puncak (top management) memiliki arti sebagai sekumpulan individu yang memegang gelar, CEO, presiden, atau ketua dewan. Biasanya dalam perusahaan terdapat dua orang yang menempati posisi manajemen puncak, yang satu berposisi sebagai presiden, dan salah satu diantaranya memegang posisi sebagai Chief Executive Officier (CEO). Di SMP Muhammadiyah 4 Balong Ponorogo, posisi manajemen puncak tersebut dijabat oleh wakil kepala sekolah. Tugas wakil kepala sekolah adalah sebagai berikut: 1) Bidang administrasi. 2) Bidang ke-Islaman dan Kemuhammadiyahan. 3) Bidang kesiswaan. 4). Bidang sarana dan prasarana. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui tugas wakil kepala sekolah sebagai manajemen puncak dalam pendidikan Islam. Metode yang digunakan di dalam penelitian ini adalah kualitatif berjenis studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen puncak telah melaksanakan tugasnya yang terkait dengan pendidikan Islam di SMP Muhammadiyah 4 Balong Ponorogo. Adapun tugas Wakasek meliputi; 1. Wakasek kurikulum. 2. Wakasek Ismuba. 3. Wakasek Kesiswaan. 4. Wakasek Sarana dan Prasarana. Di mana masing-masing wakask tersebut memiliki karakteristik tugas masing-masing yaitu: 1. Wakasek kurikulum di dalam menjalankan tugasnya karakteristik yang dimilikinya sebagai eksekutif manajer. 2. Wakasek Ismuba di dalam menjalankan tugasnya karakteristik yang dimilikinya sebagai edukator, dan administrator. 3. Wakasek kesiswaan di dalam menjalankan tugasnya memiliki karakteristik sebagai administrasi. 4. Wakasek sarana dan prasarana di dalam menjalankan tugasnya memiliki karateristik sebagai eksekutif manajer.
Keywords: Manajemen Puncak, Pendidikan Islam