z-logo
open-access-imgOpen Access
PENGARUH HUKUM BAGI PERKAWINAN ANTAR KASTA DI BALI
Author(s) -
Putu Putra
Publication year - 1977
Publication title -
jurnal hukum and pembangunan/hukum dan pembangunan
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2503-1465
pISSN - 0125-9687
DOI - 10.21143/jhp.vol7.no6.739
Subject(s) - humanities , political science , art
Salah satu syarat agar perkawinan dapat berlangsung, menurut UU. No 1 tahun 1974, ialah adanya persetujuan dari kedua calon mempelai. Tapi di Bali syarat ini belum cukup. Sepasang calon mempelai tidak begitu saja dapat melangsungkan perkawinan, sekalipun mereka saling mencintai dan sekalipun umur mereka telah cukup untuk itu. Ada satu syarat tambahan, yang sekalipun tidak tertulis dalam undang-undang manapun, tetapi sangat  menentukan, yaitu antara kedua calon mempelai harus sederajat. Bagi masyarakat Bali yang mengenal sistem kasta, yaitu pengolongan masyarakat berdasarkan atas keturunannya, sederajat diartikan sebagai, bahwa kedua calon mempelai harus berasal dari kasta yang sama 

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here