z-logo
open-access-imgOpen Access
Strategi Komunikasi Politik Juru Bicara Wakil Presiden 2014-2019 sebagai Humas Pemerintah
Author(s) -
Silvanus Alvin
Publication year - 2020
Publication title -
jurnal komunikasi /jurnal komunikasi
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2549-4902
pISSN - 1978-4597
DOI - 10.21107/ilkom.v14i1.6031
Subject(s) - humanities , political science , art
Keberadaan Government Public Relations itu penting di tengah tuntutan keterbukaan informasi. Meski demikian, penelitian yang membahas topik ini di lingkup istana masih minim. Berangkat dari keresahan tersebut penelitian ini dilakukan untuk mengungkap strategi yang diterapkan oleh Juru Bicara Wakil Presiden periode 2014-2019 sebagai humas pemerintah. Metode yang dipakai dalam penelitian kualitatif ini adalah wawancara mendalam serta observasi terhadap Husain Abdullah selaku Juru Bicara Wakil Presiden 2014-2019. Terdapat beberapa tahapan-tahapan strategi yang diterapkan, yakni penentuan citra pihak yang direpresentasikan, penentuan publik sasaran, menjalankan fungsi manajemen komunikasi dan fungsi proteksi, serta evaluasi. Selain itu, temuan menarik dari penelitian ini membuktikan Husain Abdullah sebagai Juru Bicara Wakil Presiden 2014-2019 diberikan keleluasaan dalam menentukan strategi komunikasi politik yang ia rasa penting dilakukan, tanpa perlu melapor ataupun mendapat persetujuan dari Jusuf Kalla sebagai pihak yang direpresentasikan. Beberapa bentuk keleluasaan itu antara lain adalah kebebasan dalam menginterpretasikan pesan wakil presiden kemudian menyebarluaskan kepada pers, berperan pula sebagai penasihat (advisor) yang bisa memberi masukan-masukan, serta menentukan konten-konten mana yang layak di media sosial tanpa perlu persetujuan Jusuf Kalla

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here