z-logo
open-access-imgOpen Access
KEBIJAKAN PENGENDALIAN ALIRAN MODAL MASUK DI INDONESIA
Author(s) -
Endy Dwi Tjahjono,
Ny. Hendy Sulistiowati
Publication year - 2003
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
SCImago Journal Rank - 0.505
H-Index - 4
ISSN - 1410-8046
DOI - 10.21098/bemp.v1i3.172
Subject(s) - physics , modal , humanities , philosophy , chemistry , polymer chemistry
Sejak tahun 1990 - 1996 Indonesia menerima aliran modal asing dalam jumlah besar. Untuk meredam dampak negatif dari aliran modal masuk tersebut otoritas moneter mengambil kebijakan berupa  sterilized intervention, peningkatan Giro Wajib Minimum (GWM), konversi deposito pemerintah dan sistem nilai tukar mengambang terkendali dengan band intervensi yang semakin longgar.Dari hasil pengujian secara empirik terbukti bahwa kebijakan tersebut cukup efektif dalam meredam dampak negatif aliran modal asing tersebut. Namun demikian, mengingat modal asing yang masuk bersifat sistemic maka kebijakan tersebut tidak dapat digunakan secara terus-menerus. Apalagi hasil pengujian membuktikan bahwa ada hubungan kausalitas 2 arah antara ketidak-seimbangan transaksi berjalan dan transaksi modal.Untuk mencegah krisis dikemudian hari, sistem nilai tukar mengambang bebas merupakan pilihan terbaik yang harus dibarengi dengan penggunaan instrumen kebijakan secara fleksibel dan didukung sistem keuangan yang kuat dan sehat.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here