
KUALITAS DAN PRODUKTIVITAS SUSU KAMBING PERAH PERSILANGAN DI INDONESIA
Author(s) -
Supardi Rusdiana,
Lisa Praharani,
Sumanto Sumanto
Publication year - 2016
Publication title -
jurnal penelitian dan pengembangan pertanian/jurnal penelitian and pengembangan pertanian
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2541-0822
pISSN - 0216-4418
DOI - 10.21082/jp3.v34n2.2015.p79-86
Subject(s) - zoology , biology , chemistry
Susu kambing perah disukai masyarakat karena bergizi tinggi dan berkhasiat sebagai obat penyakit tertentu. Produksi susu kambing Indonesia berasal dari induk kambing luar negeri, dan kambing perah peranakan yang sudah beradaptasi dengan kondisi lingkungan tropis di Indonesia. Kambing yang dibudidayakan untuk produksi susu dan daging adalah kambing peranakan etawa (PE), saanen, anglo nubian, dan sapera. Kambing PE paling banyak dipelihara peternak, tetapi produksi susunya belum optimal. Produksi susu kambing PE ratarata 857,3 ml/ekor/hari, kambing sapera 1.470 ml/ekor/hari, dan kambing anglo nubian 1.190 ml/ekor/hari. Produksi susu kambing sapera lebih tinggi dibandingkan dengan kambing PE dan anglo nubian, namun komposisi kimiawi (protein, laktosa) susu kambing sapera lebih rendah dibandingkan dengan kambing PE dan anglo nubian. Demikian pula puncak produksi susu kambing induk sapera (2.190 ml/ekor/hari) lebih tinggi dibandingkan dengan kambing anglo nubian (1.980 ml/ekor/hari), dan PE (1.217 ml/ekor/hari). Kualitas dan komposisi susu kambing mirip dengan air susu ibu (ASI) dan susu kambing dapat digunakan sebagai pengganti ASI. Adanya peluang bisnis dari meningkatnya permintaan susu kambing dan harga susu kambing yang cukup tinggi telah menarik banyak orang untuk membudidayakan kambing perah.