
POTENSI PENGOLAHAN DAGING BUAH PALA MENJADI ANEKA PRODUK OLAHAN BERNILAI EKONOMI TINGGI
Author(s) -
Ratna Wylis Arief,
Firdausil Ab,
Robet Asnawi
Publication year - 2016
Publication title -
buletin penelitian tanaman rempah dan obat/bulletin komunikasi penelitian tanaman rempah dan obat
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2527-4414
pISSN - 0215-0824
DOI - 10.21082/bullittro.v26n2.2015.165-174
Subject(s) - physics
Di beberapa daerah daging buah pala dibuang sebagai limbah setelah diambil biji dan fulinya, padahal daging buah pala merupakan komponen terbesar dari buah pala segar dibanding fuli, tempurung biji, dan daging biji. Pemanfaatan daging buah pala secara optimal melalui diversifikasi produk olahan buah pala dapat meningkatkan pendapatan dan memberikan keuntungan ganda bagi petani pala. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peluang pengembangan diversifikasi pengolahan buah pala dan jenis olahan buah pala yang paling disukai oleh konsumen. Penelitian dilaksanakan di Desa Sinar Harapan, Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, sejak Maret sampai Mei 2012. Perlakuan yang diterapkan adalah pembuatan tiga jenis olahan buah pala yaitu manisan pala, sirup pala, dan selai pala dengan pembanding manisan pepaya, sirup melon, dan selai nanas. Variabel pengamatan meliputi respon petani pala terhadap inovasi produk olahan pala, uji tingkat kesukaan konsumen/organoleptik (warna, aroma, dan rasa), dan analisis keuntungan. Data yang terkumpul dianalisis secara statistik dan dilanjutkan dengan uji Duncan pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tiga jenis olahan daging buah pala yang diintroduksikan, sirup pala merupakan jenis olahan buah pala yang paling disukai dan berpeluang besar untuk dikembangkan pada skala usaha di Kabupaten Pesawaran. Hasil analisis ekonomi terhadap tiga jenis olahan yang diintroduksikan layak untuk dikembangkan dengan nilai R/C ratio berkisar antara 1,42 sampai 1,94.