z-logo
open-access-imgOpen Access
Hadis Mukhtalif dan Pengaruhnya Terhadap Hukum Fikih: Studi Kasus Haid dalam Kitab Bidayatul Mujtahid
Author(s) -
Muhammad Misbah
Publication year - 2017
Publication title -
riwayah
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2502-8839
pISSN - 2460-755X
DOI - 10.21043/riwayah.v2i1.2037
Subject(s) - philosophy , humanities , physics
Artikel ini membahas tentang hadis mukhtalif dan pengaruhnya terhadap hukum fikih. Hadis mukhtalif adalah hadis-hadis yang secara lahirnya nampak kontradiksi. Untuk menyelesaikan kontradiksi antar hadis ini dipakai teori ilmu muktalif hadis. Dalam ilmu muktalif hadis, bila ada dua hadis yang terlihat kontradiktif, maka bisa diselesaikan dengan mengkompromikan keduanya (al-jam’u wa al-taufiq), alternatif keduanya adalah metode nasakh, selanjutnya dengan metode tarjih. Bila ketiga metode itu tidak dapat menyelesaikan maka opsi terakhir adalah bertawaqquf. Adapun sampel yang digunakan dalam artikel ini adalah kasus haid dalam kitab Bidayatul Mujtahid. Hasilnya, adanya hadis-hadis mukhtalif berimplikasi terhadap perbedaan pendapat para ulama.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here