z-logo
open-access-imgOpen Access
Pengaruh Budaya Korea (K-Pop) Terhadap Remaja Di Kota Cirebon
Author(s) -
Ida Ri’aeni
Publication year - 2019
Publication title -
communications
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2807-8802
pISSN - 2684-8392
DOI - 10.21009/communications.1.1.1
Subject(s) - art , korean wave , humanities , dance , visual arts , literature
Berbagai produk budaya Korea mulai dari drama film, lagu, fashion, gaya hidup produk-produk industri mulai mewarnai kehidupan masyarakat di berbagai belahan dunia. Budaya Korea berkembang begitu pesatnya dan meluas serta diterima publik sampai menghasilkan sebuah fenomena demam Korean Wave. Budaya dan gaya hidup Korea (Hallyu atau Korean Wave) telah menjadi budaya populer yang menyebar ke berbagai negara termasuk Indonesia. Belakangan ini budaya Korea atau K-pop begitu mewabah pada remaja di Indonesia termasuk remaja di sekitar Kota Cirebon. K-pop tidak hanya soal musik, akan tetapi lebih terasosiasikan K-pop dengan semua budaya asal Korea. Adanya komunitas Dance Korea seperti Cirebon Kpop Dance Cover atau Cirebon Korean Dance Cover; Komunitas Fans K-Pop, seperti ARMYINA, ARMYCIR; Grup Online yang diikuti remaja seperti IKON, K-DRAMAS FOR LIVE, KIM TAEHYUNG, KOREAN DRAMA FANS; hingga Kedai Makan Korea seperti Haebaragi dan Epen’s Box yang menyediakan hidangan seperti kimbab, ramyeon, bulgogi, kimchi, daenjang Jjiggae, bibimbap serta samyang. didapati beberapa remaja yang sejatinya menganggap budaya lokal atau nasional lebih disukai atau lebih mereka kenal, namun mereka pun tidak ingin ketinggalan mengikuti perkembangan sebagai penggemar budaya pop yang berasal dari Korea. Mereka beranggapan mengikuti perkembangan tersebut adalah sejalan dengan modernitas yang sedang marak.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here