
KAJIAN KARAKTER SENSORIS DAN EKONOMI PADA KERUPUK SAYUR
Author(s) -
Kawiji Kawiji
Publication year - 2009
Publication title -
jurnal teknologi hasil pertanian/jurnal teknologi hasil pertanian
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-7920
pISSN - 1979-0309
DOI - 10.20961/jthp.v0i0.12878
Subject(s) - physics , food science , biology
Kerupuk sayur adalah kerupuk dengan bahan-bahan wortel, bayam dan jagung manis, dengan demikian kerupuk sayur ini merupakan kerupuk yang mengandung berbagai zat gizi dan vitamin. Kandungan sayuran inilah yang menjadikan kerupuk sayur ini sebagai makanan camilan yang bermanfaat bagi kesehatan. Tujuan penelitian ini memunculkan produk olahan baru berbasis karbohidrat dan sayuran berbentuk kerupuk yang memiliki nilai tambah vitamin, protein dan kandungan zat besi. Produk baru sebagai kerupuk sayur yang dirancang praktis ini, diharapkan mampu meningkatkan diversifikasi produk sayuran sehingga menjadi produk olahan yang siap konsumsi. Pembuatan kerupuk sayur terdiri dari beberapa tahap, yaitu sortasi, penimbangan, pemblanchingan, penghalusan bumbu-bumbu, pembuatan adonan, pengukusan, pendinginan, pencetakan, pengeringan, penggorengan dan pengemasan. Dari perbandingan t hitung dan t tabel diketahui bahwa warna, kenampakan, aroma, rasa pedas dan rasa asin dari kedua jenis kerupuk adalah sama, sedangkan tekstur dan keseluruhannya berbeda. Dari uji ranking dan skoring kerupuk sayur dengan jagung manis lebih disukai sehingga kerupuk sayur yang akan diproduksi adalah kerupuk sayur dengan penambahan jagung manis dan selanjutnya jenis kerupuk ini yang dianalisis ekonominya. Biaya produksi yang digunakan dalam pembuatan kerupuk sayur sebesar Rp Rp 296.676,1 per hari dan laba bersih yang diperoleh sebesar Rp 55.006,6 per hari dengan kapasitas produksi kerupuk sayur setiap hari adalah 17,6 kg dengan harga Rp 2.000 per 100 gram (1 bungkus). Berdasarkan perhitungan kelayaan usaha diperoleh Break Even Point (BEP) produksi sebesar 148,3 bungkus (148 bungkus), yang artinya pada tingkat produksi sebanyak 148 bungkus akan menghasilkan titik impas. Besarnya Return of Invesment (ROI) sebelum pajak yaitu 18,65 % dan ROI sesudah pajak yaitu 18,54 %. Kata Kunci: karakter sensoris, kerupuk sayur, evaluasi ekonomi