z-logo
open-access-imgOpen Access
PENGARUH PRA PERLAKUAN SEBELUM PENGERINGAN SINAR MATAHARI DARI KULIT BUAH KAKAO TERHADAP KADAR KOMPONEN FENOLIK DALAM EKSTRAK
Author(s) -
Sartini Sartini,
Rangga Meidianto Asri,
Ismail Ismail
Publication year - 2017
Publication title -
bioma
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2548-6659
pISSN - 2528-7168
DOI - 10.20956/bioma.v2i1.1491
Subject(s) - food science , chemistry , tannin , traditional medicine , medicine
Kulit buah kakao merupakan limbah utama dari pengolahan biji kakao yang kaya akan senyawa golongan fenolik. Senyawa-senyawa ini memiliki implikasi yang menguntungkan bagi kesehatan, tetapi mudah teroksidasi selama proses pengolahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pra perlakuan sebelum  pengeringan di bawah sinar matahari  terhadap total fenolik, tannin, dan flavonoid dari ekstrak kulit buah kakao yang dihasilkan. Kulit buah kakao sebelum dikeringkan diberi 3 perlakuan: direndam dalam larutan asam sitrat 1 %, larutan metabisulfit 0,5 % , dan tanpa pra perlakuan. Kulit buah kakao tersebut dikeringkan di bawah sinar matahari dengan ditutup kain hitam dan tanpa ditutup kain hitam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan (p<0.05) dari perlakuan yang dilakukan terhadap kadar total polifenol, tannin, dan  flavonoid dari ekstrak kulit buah kakao. Pra perlakuan sebelum pengeringan yang direkomendasikan untuk menghasilkan kadar fenolik dan flavonoid  yang  tinggi  adalah kulit buah kakao yang direndam sebelumnya dengan larutan sodium metabisulfit 0,5 % selama 15 menit sebelum dikeringkan di bawah sinar matahari. Kata kunci : pra perlakuan, pengeringan matahari,  kadar fenolik, kulit buah kakao 

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here