
PENGARUH JENIS KAYU DAN SISTEM SAMBUNGAN TERHADAP DESAIN MEBEL KAYU
Author(s) -
Eko Agung Syaputra,
Imam Damar Djati
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal penelitian hasil hutan (journal of forest products research)/jurnal penelitian hasil hutan
Language(s) - Bosnian
Resource type - Journals
eISSN - 2442-8957
pISSN - 0216-4329
DOI - 10.20886/jphh.2021.39.2.106-114
Subject(s) - mathematics , horticulture , biology
Produk mebel kayu merupakan salah satu komoditas strategis yang memiliki kontribusi dominan dibandingkan material mebel lain bagi ekonomi Indonesia. Pada produk mebel, sistem sambungan merupakan titik terlemah dalam konstruksinya, sehingga diperlukan analisis terperinci faktor-faktor yang mempengaruhi kapasitas konstruksi serta efektifitas dalam sistem sambungan kayu. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh jenis kayu dan sistem sambungan terhadap desain mebel kayu khususnya kekuatan tekan pada titik sambungan. Jenis kayu yang digunakan dalam penelitian ini adalah jati (Tectona grandis L. f.), kapur (Dryobalanops sp.), meranti (Shorea sp.), manglit (Manglietia glauca Bl.), dan sengon (Falcataria moluccana L.), sedangkan sistem sambungan yang dibuat adalah sambungan purus lubang, pangkuan, dan ekor burung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kayu jati memiliki kekuatan tekan tertinggi, sedangkan kayu sengon memiliki kekuatan tekan terendah pada semua sistem sambungan disbanding jenis kayu lainnya yang dipelajari. Sistem sambungan pangkuan memiliki kekuatan tekan tertinggi dan sambungan purus lubang memiliki kekuatan tekan terendah.