
SIFAT FISIKOKIMIA DAN KANDUNGAN MIKRONUTRIEN PADA MADU KELULUT (Heterotrigona itama) DENGAN WARNA BERBEDA
Author(s) -
Safinah Surya Hakim,
Reni Setyo Wahyuningtyas,
Siswadi Siswadi,
Beny Rahmanto,
Wawan Halwany,
Fajar Budi Lestari
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal penelitian hasil hutan (journal of forest products research)/jurnal penelitian hasil hutan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2442-8957
pISSN - 0216-4329
DOI - 10.20886/jphh.2021.39.1.1-12
Subject(s) - physics , horticulture , biology
Madu merupakan salah satu hasil hutan non kayu yang sarat manfaat. Madu populer sebagai suplemen penjaga kesehatan dan stamina tubuh. Terdapat banyak jenis lebah yang dapat menghasilkan madu, salah satunya adalah lebah kelulut spesies Heterotrigona itama. Berbeda dengan madu yang banyak dijumpai di pasaran, madu kelulut memiliki cita rasa lebih masam dan lebih tinggi kadar airnya. Beberapa konsumen diketahui memiliki preferensi tertentu terhadap produk madu kelulut. Sebagian konsumen cenderung memilih madu dengan warna terang. Kebalikannya, sebagian lebih memilih madu dengan warna gelap. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah warna menentukan kualitas madu yang mencakup sifat fisikokimia dan kandungan mikronutrisi. Analisis fisikomia dan proksimat dilakukan untuk mengetahui kandungan madu. Hasil penelitian menunjukkan madu kelulut berwarna gelap memiliki kandungan gula pereduksi lebih tinggi dibandingkan dengan yang berwarna terang. Selain itu, hasil analisis proksimat juga menunjukkan bahwa madu kelulut dengan warna yang berbeda memiliki kandungan nutrisi dan mikronutrisi yang berbeda pula. Adanya hasil penelitian ini diharapkan memberikan informasi kepada konsumen dalam pengambilan keputusan saat membeli madu kelulut.