z-logo
open-access-imgOpen Access
Pengujian Sulfur Oksida (SOx) dari Emisi Sumber Tidak Bergerak Menggunakan Metode Ion Kromatografi
Author(s) -
Retno Puji Lestari,
Ricky Nelson,
Resi Gifrianto,
Bambang Hindratmo
Publication year - 2020
Publication title -
ecolab
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 1978-5860
DOI - 10.20886/jklh.2020.14.2.101-110
Subject(s) - physics , nuclear chemistry , chemistry
Emisi gas buang oksida-oksida sulfur yang terdiri dari SO2 dan SO3 merupakan salah satu polutan yang menyebabkan terjadinya pencemaran udara. Sumber SOx umumnya berasal dari kegiatan emisi sumber tidak bergerak seperti pembangkit listrik, cerobong industri, pembakaran sumber domestik, maupun insinerator. Pengujian konsentrasi gas oksida-oksida sulfur (SOx) dari emisi sumber tidak bergerak dilakukan sebagai salah satu kegiatan pengkajian metode di Puslitbang Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL) yang berlangsung pada September – Oktober 2018. Laboratorium P3KLL melakukan verifikasi dengan menentukan limit deteksi terhadap metode uji yang diadopsi dari JIS K 0103:2011 Methods for determination of sulfur oxides in flue gas - Annex JC (normative). Instrumen kromatografi ion (IC) DIONEX ICS5000 tersebut dilengkapi dengan detektor konduktivitas, memiliki ukuran loop sampel 50μL, kolom separator IonPac AS18, kolom penjaga IonPAc AG18 dan suppressor ASRS-II yang dioperasikan pada suhu 35°C. Larutan yang digunakan sebagai eluen adalah campuran 2,7 mM Na2CO3 dan 0,3 mM NaHCO3 pada laju alir 1 L/menit. Tahapan kegiatan terdiri dari pengambilan contoh uji dari fasilitas cerobong genset dan proses verifikasi metode melalui analisis menggunakan IC. Hasil verifikasi metode pengujian SOx dalam emisi gas buang sumber tidak bergerak fasilitas genset menggunakan kromatografi ion menunjukkan bahwa limit deteksi, LoD(G) dan limit kuantifikasi, LoQ(G) yang diperoleh masing-masing sebesar 4 mg/Nm3 dan 13 mg/Nm3, sedangkan limit linearitas, LoL sebesar 834 mg/Nm3. Metode ini telah terverifikasi sesuai persyaratan teknis, dan laboratorium mampu menerapkan metode pengujian tersebut.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here