
DEIKSIS PADA NOVEL BULAN TERBELAH DI LANGIT AMERIKA KARYA HANUM SALSABIELA RAIS DAN RANGGA ALMAHENDRA (DEIXIS IN THE NOVEL OF BULAN TERBELAH DI LANGIT AMERIKA BY HANUM SALSABIELA RAIS AND RANGGA ALMAHENDRA)
Author(s) -
Nadia Asmin
Publication year - 2017
Publication title -
jurnal bahasa, sastra, dan pembelajarannya (jbsp)
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2580-5932
pISSN - 2089-0117
DOI - 10.20527/jbsp.v6i2.3760
Subject(s) - deixis , art , humanities , philosophy , linguistics
Deiksis pada Novel Bulan Terbelah di Langit Amerika karya Hanum Salsabiela Rais dan RanggaAlmahendra. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) deiksis persona, (2) deiksis tempat,(3) deiksis waktu, (4) deiksis wacana, dan (5) deiksis sosial yang terdapat dalam novel BulanTerbelah diLangit Amerika karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra. Pendekatan yang digunakandalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitianpragmatik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Sumber data yang digunakanberasal dari novel BulanTerbelah di Langit Amerika karya Hanum Salsabiela Rais dan RanggaAlmahendra. Data pada penelitian ini berupa kata-kata dan kalimat yang bersifat deiksis. Teknikpengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka. Teknik analisis data yang digunakan adalahteknik analisis isi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam novel BulanTerbelah di Langit299Amerika terdapat lima macam deiksis, yaitu (1) deiksis persona, (2) deiksis tempat, (3) deiksis waktu,(4) deiksis wacana, dan (5) deiksis sosial. Deiksis persona terbagi menjadi tiga yaitu, orang pertama,seperti: aku, saya, kami, dan kita, orang kedua seperti: kamu, Anda, engkau, kau, kalian, kaliansemua, dan Anda semua, sedangkan orang ketiga seperti: ia, dia, nya, dan mereka. Deiksis tempatseperti: ini, di sini, ke sini, dari sini, itu, di situ, dari situ, dari sana, dan ke sana. Deiksis waktu seperti:tadi, dulu, kemarin, sekarang, saat ini, sedang, kini, besok, akan,dan nanti. Deiksis wacana berupaanafora dan katafora. Deiksis sosial seperti:eufemisme, honorifiks, profesi, dan gelar. Penelitian ini jugamenunjukkan bahwa deiksis memiliki keterkaitan dengan unsur intrinsik novel, yaitu tokoh, latar, dangaya bahasa. Hal ini terlihat dengan adanya deiksis persona maka memudahkan pembaca mengetahuikepada tokoh siapakah pronomina persona merujuk. Selain itu, dengan adanya deiksis tempat danwaktu pembaca dapat mengetahui seperti apakah latar tempat dan waktu yang ada dalam novel ini.Adapun keberadaan deiksis wacana dan sosial dapat memudahkan pembaca mengetahui gaya bahasayang digunakan.Kata-kata kunci: deiksis persona, deiksis tempat, deiksis waktu, deiksis wacana, deiksis sosial